GANNA dan Sat Binmas Polres Garut Gelar Penyuluhan Bahaya Narkoba di SMK Al-Ghifari Banyuresmi

FOKUS155 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Guna mengedukasi generasi muda akan bahaya Narkoba (Narkotika, Psikotropika, dan Obat-obatan yang mengandung zat berbahaya/ terlarang), DPD Pergerakan Anti Napza Nusantara Amartha (PANNA) Kabupaten Garut bersama Sat Binmas Polres Garut menggelar Sosialisasi dan Penyuluhan Bahaya Narkoba di gedung SMK Al-Ghifari, Kecamatan Banyuresmi, Kamis (28/11/2025).

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kanit Bintibmas Sat Binmas Polres Garut Aiptu Umar Taufik, S.Sos.I, Kepala Yayasan Al- Ghifari, Asep Abdul Ghofur, S.Pd.I, Kepala Sekolah SMK Al-Ghifari, Hasan Taufan Rahman, S.Pd., M.Pd, Kasek SMP AL-Ghifari, Rifqi Ahmad Rijal, S.Pd., Gr, Ketua DPD PANNA Garut, Igie N. Rukmana, S.Kom beserta jajaran dan 500 Siswa/i SMK Al-Ghifari.

Ketua DPD GANNA Kabupaten Garut

Dalam sosialisasi tersebut, Igie menyampaikan keprihatinan mengenai penyalahgunaan narkoba yang kian merambah lingkungan sekolah, sehingga sebagai organisasi Penggiat Anti Narkoba, DPD PANNA Garut turut andil memberikan penyuluhan bahaya narkoba bagi generasi muda di Kabupaten Garut.

“Belakangan ini Narkoba amat populer di kalangan remaja dan generasi muda bangsa Indonesia, sebab penyalahgunaan Narkoba ini telah merebak ke semua lingkungan, bukan hanya dikalangan anak-anak nakal dan preman tetapi telah memasuki lingkungan sekolah dan lingkungan terhormat lainnya,” ujar Igie.

Ketua DPD GANNA Kabupaten Garut mengatakan bahwa perilaku penyimpangan penyalahgunaan narkoba tersebut berdampak negatif bagi kesehatan, sehingga akan menghambat perkembangan generasi muda di masa depan.

“Bahaya Narkoba bagi kesehatan yaitu semakin hari semakin rapuh digerogoti zat-zat adiktif penghancur syaraf. Mengakibatkan pemuda tersebut tidak dapat berpikir jernih. Sehingga dapat membahayakan keberlangsungan hidup bangsa di kemudian hari,” paparnya.

Kepala Kepala Sekolah SMK Al-Ghifari, Hasan Taufan Rahman, S.Pd., M.Pd (tengah)

Ia juga menjelaskan bahwa jenis Narkoba tersebut beragam, sehingga diharapkan generasi muda bisa lebih berhati-hati.

“Narkoba saat ini banyak kita jumpai dalam bentuk kapsul, tablet, ekstasy, pil koplo dan shabu-shabu, bahkan dalam bentuk yang amat sederhana seperti daun ganja yang dijual dalam amplop-amplop,” tandasnya.

Igie juga mengatakan bahwa penggunaan Narkoba di kalangan generasi muda tersebut menjadi keprihatinan semua kalangan.

“Saat ini para orang tua, mulai dari ulama, guru/dosen, pejabat, penegak hukum dan bahkan  semua kalangan telah resah terhadap narkoba ini, sehingga diharapkan generasi muda dapat memahami bahaya narkoba dan menjauhinya,” pungkas Igie.

Senada dengan Ketua GANNA, Kanit Bintibmas Sat Binmas Polres Garut, Aiptu Umar Taufik, yang mengupas materi terkait Bullying, Tata Tertib Berlalulintas, mengungkapkan, Narkoba saat ini semakin banyak dijumpai di kalangan pemuda dan pelajar dalam berbagai jenis dan bentuk.

Kanit Bintibmas Sat Binmas Polres Garut Aiptu Umar Taufik, S.Sos.I,

“Maraknya pengedaran narkotika dan obat-obatan terlarang lainnya di kalangan generasi muda sangat meresahkan. Generasi muda yang diharapkan dapat menjadi penerus bangsa ini justru semakin banyak yang terjerumus penyalahgunaan Narkoba,” kata Umar.

Dalam sosialisasi bahaya narkoba tersebut, Kanit Umar menyampaikan materi bersifat edukatif dan mengandung pesan yang berisi petunjuk, nasihat serta petuah yang bermanfaat bagi pelajar Al-Ghifari. Tampak ratusan siswa-siswi peserta nyaris tak sadarkan diri, berteriak histeris bahkan menangis kencang, saat Umar memutar audio visual tentang ayah dan ibu, motivasi serta muhasabah dan doa.

“Sungguh percuma jika usaha kita maksimal, doa kita optimal, tetapi ibu yang melahirkan kita justru tak meridai urusan yang sedang kita usahakan. Kalaupun kita mencapainya, hal itu bisa jadi tak memberikan keberkahan,” ungkap Umar.

Duta Anti Narkoba Kabupaten Garut

Dia mengungkapkan, bahwa satu di antara doa yang mustajab adalah doa dari kedua orang tua untuk anak-anaknya. Pastikan bahwa semua mendapatkan doa tersebut sehingga setiap urusan dimudahkan dan diberkahi.

“Patutnya kita untuk senantiasa memastikan bahwa setiap apa yang ingin kita usahakan dalam hidup agar senantiasa mendapatkan rida mereka. Terutama ibu kita. Sebisa mungkin bahkan kita mengupayakan agar mereka turut mendoakan kesuksesan atas apa yang kita harapkan,” tutup Kanit Umar.

Sementara, Kepala Sekolah SMK Al Ghifari Banyuresmi, Hasan Taufan Rahman, S.Pd., M.Pd, mengungkapkan, penyuluhan yang dilakukan DPD GANNA Kabupaten Garut dan Sat Binmas Polres Garut bertujuan guna menyelamatkan generasi muda dari penyalahgunaan narkoba. Selain itu, kata Taufan, agar anak-anak memiliki kesadaran terhadap hukum.

“Pelajar dan remaja merupakan sasaran yang paling mudah bagi peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Dalam berbagai bentuk, narkoba menjadi ancaman mengerikan bagi pelajar baik di lingkungan rumah, lingkungan bermain dan lingkungan sekolah. Pada kesempatan ini, kami sengaja mengundang Mitra BNN dari GANNA dan Sat Binmas Polres Garut untuk memberikan penyuluhan kepada siswa-siswi kami dengan harapan agar terhindar dari pengaruh negatif maupun perbuatan yang melawan hukum,” tandas Taufan.***

Komentar