HARIANGARUTNEWS.COM – Jabatan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Garut diserahterimakan dari Agus Ismail ST MT kepada Ir. Luna Aviantrini MT di Aula Art Center, Jalan Proklamasi, Kecamatan Tarogong Kidul, Rabu (03/01/2024).
Hadir pada acara pisah sambut, para seniman dan budayawan, PHRI, Paguyuban Mojang Jajaka, serta para pengelola pariwisata di Kabupaten Garut, juga beberapa pegawai dari Dinas PUPR.
Agis, sapaan akrab Agus Ismail mengatakan, dirinya telah menjabat Kadisparbud selama 1 tahun 5 bulan. Agis yang kini dipercaya menjadi Kepala Dinas PUPR ini berterima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Garut yang telah memberi kepercayaan.
“Juga terima kasih kepada semua teman di Disparbud, semua komunitas dan pelaku seni, budayawan, PHRI, Moka Garut dan semuanya yang telah membantu dan berkolaborasi dalam membangun pariwisata dan kebudayaan guna mewujudkan Garut Maju, Taqwa dan Sejahtera. Terima kasih atas kerja sama dan dukungan yang telah diberikan selama saya menjabat kepala dinas. Masih banyak mimpi kita memajukan dunia pariwisata dan kebudayaan di Kabupaten Garut yang belum terwujud. Semoga semua mimpi itu bisa diwujudkan oleh kepala dinas yang baru. Semoga sukses mengemban tugas dan amanah yang dipercayakan,” papar Agis.
Menurutnya, masih ada beberapa program yang belum terealisasikan, antara lain pembangunan Museum Kereta Api di Kecamatan Cikajang. Agis juga mengaku banyak pengalaman selama bekerja di Disaprbud, dirinya ingin mengenang bersama keluarga dan mengambil hikmah serta manfaaat Insyaallah akan menjadi pelajaran terbaik yang kemudian menjadi bekal untuk menjadi guru terbaik di masa yang akan datang. Serta Ia memohon maaf selama bertugas di Disparbud apabila ada kekhilafan.
“Seperti halnya Ambarawa, kami ingin membangun Museum Kereta Api di Cikajang, yang dimana pernah menjadi stasiun tertinggi di Asia Tenggara. Di Disparbud itu hanya ada 4 UPT yakni UPT Cangkuang, Bagendit, Pantai Selatan dan Cagar Budaya. Semoga Kadisparbud baru terus memaksimalkan promosi dan penyempurnaan amenitas di objek wisata,“ kata Agis usai pisah sambut.
Sementara Kadis Parbud baru, Luna Aviantrini menyatakan, tekadnya untuk memberikan kesan yang baik. Ia sangat berharap saran dan masukan juga dukungan dari seluruh jajaran Disparbud untuk kelancaran pelaksanaan program kerja bidang pariwisata dan kebudayaan di kabupaten ini.
“Seperti pepatah Sunda kudu napak jeung tapakan, ngawangun rasa tong padu bae (jangan asal- asalan, red) tapi harus membangun dengan citra rasa yang baik. Bicara obyek wisata memang Disparbud sebagai lokomotif, tapi kami butuh dukungan semua pihak atau gerbong-gerbong untuk membangun pariwisata yang ada di Kabupaten Garut,” ungkap Luna didampingi Sekdis Parbud, Mia Herlina S.STP, MSi. (*)
