Hal tersebut disampaikan Kepala RA Raudlatul Muhtadin, Siti Maesaroh, kepada hariangarutnews.com bahwa di sekolah yang dipimpinnya, untuk menjaga kerumunan massa dalam mencegah penyebaran Covid-19, sehingga pembagian raport dan ijazah dibagi beberapa tahap.
“Disini jumlah siswa ada 32 orang terdiri dari kelas A dan B. Alhamdulillah yang lulus dan sudah mendapatkan ijazah yaitu kelas B sebanyak 19 orang,” ujar Siti.
Lebih lanjut Siti menjelaskan, di sekolah yang dikelolanya, pendalaman nilai-nilai agama, keimanan dan ketaqwaan, yang bisa dan harus diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari sejak dini. Hal lainnya sambung Siti, dalam pengembangan potensi anak itu sendiri.
“Ketiganya, membangun pola hidup bersih, halal dan sehat. Selain itu penerapan pemahaman akhlaqul karimah, cerdas, santun, amanah, mandiri, ilmiah dan harmonis. Semua itu sudah jelas sesuai dalam visi dan misi ataupun moto sekolah RA kami ini,” jelas Siti.
Ia berharap, dimasa situasi pandemi Covid-19 ini, baik siswa ataupun para pengajar diberikan kesehatan dan semangat untuk belajar, apalagi menghadapi masa tahun ajar baru 2020/2021. (T Supriatna)
Komentar ditutup.