Bahkan Rudy mengatakan pada bulan Juli 2021 nanti ada pejabat eselon II yang pensiun dan harus kembali diisi kekosongan jabatannya. Mengenai kekosongan jabatan Bupati akan segera membentuk panitia seleksi open bidding. Rotasi, kata dia, semata-mata untuk kepentingan organisasi, dan merupakan suatu kebutuhan yang harus dilengkapi.
“Saya minta ASN harus siap ditempatkan di mana saja khususnya jika dibutuhkan organisasi. Pemkab akan membiasakan rotasi atau mutasi jabatan sebagai hal biasa dan bukan hal yang menakutkan. Namun, sebagai pembinaan karir dan penyegaran di lingkungan Pemkab Garut serta kekosongan pejabat tidak boleh terlalu lama, sehingga akan menghambat roda pemerintahan,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Drs. Firman Karyadin, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mutasi ke Dinas Damkar dan Drs. H. Hendra S Gumilang, MM Kepala Satuan Polisi Pamong Praja menjadi Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda). (Igie)
Komentar ditutup.