“dr Jana Menjadi Kabid Kesmas, sementara penggantinya yakni dr Leli Yuliani dimana jabatan sebelumnya Dokter Ahli Madya pada Dinas Kesehatan,” ungkap Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Garut, Mukhlis, mewakili Kepala BKD, Didit Fajar Putradi.
Ketua Perhimpunan Masyarakat Transparansi Jawa Barat (Mata Jabar), Iyep S Arrasyid menilai, masa sekarang ini tidak tepat Bupati Garut melakukan perggantian Sekretaris Dinas Kesehatan.
“Justru dalam kondisi seperti ini mestinya Pemkab harus berkosentrasi dan fokus untuk menanggulangi Penyebaran Covid-19, dengan mengarahkan seluruh OPD kompak saling bekerja-sama, bahu-membahu untuk sama-sama mengatisipasi Corona,” kata Iyep.
Pantauan hariangarutnews.com, usai pelantikan, Bupati Garut beserta Wakil dan para Kepala SKPD bergegas meninggalkan lokasi menuju rumah dinas Sekretaris Daerah Deni Suherlan yang dikabarkan pada Senin (11/05) sekira pukul 08.00 WIB meninggal akibat serangan jantung. (Igie)
Komentar ditutup.