Humas Perumda Tirta Intan Garut Angkat Bicara Terkait Utang Rp 7 Milyar

FOKUS, SEPUTAR GARUT1,550 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Terkait pernyataan Bupati Garut, Rudy Gunawan, SH, MH adanya utang senilai Rp 7 Milyar di tubuh Perumda Tirta Intan Garut, sangat tidak jelas perincian kemana saja utang tersebut harus di bayar.

Dari informasi yang diperoleh dari Humas Perumda Tirta Intan Garut, Yadi Priadi, saat dikonfirmasi, mengatakan, terkait perincian senilai Rp 7 Milyar pihaknya belum bisa menjelaskan secara detail. Hanya saja memang benar Perumda Tirta Intan memiliki beban untuk membayar utang tersebut.

“Saya belum berkoordinasi dengan Direksi yang baru dilantik oleh Bupati Garut,” ujarnya, Jum’at (2/8/2019).

Dikatakan Yadi, sebenarnya pada tahun 2018 berdasarkan laporan BPKP, Perumda Tirta Intan mengalami kerugian sebesar Rp 12 Milyar. Hal tersebut diakibatkan tarif air yang ditetapkan sejak tahun 2013 tidak ada penyesuaian tarif baru sampai akhir tahun 2018. Perumda baru menyesuaikan tarif baru pada tahun 2019, yang semula Rp 2.100 menjadi Rp 3.120.

“Selama lima tahun kita tidak ada penyesuaian tarif baru, baru tahun 2019 baru ada penyesuaian tarif itupun hanya kenaikannya sebesar Rp 1000 rupiah,” ujarnya.

Selain lambatnya penyesuaian baru, kerugian juga di akibatkan terus naiknya harga-harga peralatan. Bahkan dari tahun 2013 samapi sekarang ada juga kerugian dari beban biaya penyusutan/depresi aset bantuan pemerintah pusat melalui Kemen PUPR, yang saat ini sedang dioperasikan.

“Aset yang diberikan pemerintah pusat melalui Kementrian PUPR sampai sekarang belum diserahterimakan,” jelasnya.

Memang kata Yadi, kerugaian senilai Rp 12 Miliyar terjadi saat di pimpin 3 Pjs Direksi Perumda yang dulu masih namanya PDAM.

Ia juga menuturkan, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan pihak Direksi yang baru untuk bisa memberikan keterangan lebih detail terkait adanya kerugian senilai Rp 12 Milyar dan utang senilai Rp 7 Milyar.

“Rekan wartawan sabar dulu ya, nanti kita informasikan waktunya,” cetusnya. (DAUS)***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *