HARIANGARUTNEWS.COM – Dalam upaya meningkatkan budaya literasi di kalangan anak-anak, Saung Huffazh, sebuah komunitas pendidikan berbasis Al-Qur’an yang berlokasi di Kampung Babakanloa RT 03/RW 06, Desa Babakanloa, Kecamatan Pangatikan, Kabupaten Garut, menginisiasi Program Literasi “Reading Day” yang rutin dilaksanakan setiap hari Jum’at.
Program ini diinisiasi langsung oleh Firli Samia Nugraha, selaku Founder Saung Huffazh, sebagai bentuk kepedulian terhadap rendahnya minat baca anak-anak di pedesaan. Kegiatan dilaksanakan dengan suasana santai dan menyenangkan, di mana para peserta yang sebagian besar adalah siswa usia sekolah dasar diajak untuk membaca buku-buku bermanfaat, berdiskusi ringan, dan membuat catatan dari apa yang telah mereka baca.
“Kami ingin anak-anak mencintai membaca, karena membaca adalah pintu ilmu dan pembuka jalan menuju masa depan yang lebih baik. Melalui Reading Day ini, kami ingin membiasakan mereka dekat dengan buku, bukan hanya gadget,” ujar Firli, Selasa (05/08/2025).
Dijelaskan Firli, tak hanya membaca, kegiatan ini juga diselingi dengan dongeng inspiratif, menulis cerita pendek, serta sesi tanya jawab yang menumbuhkan keberanian dan daya kritis anak.
Menurutnya, program literasi ini menjadi bagian dari upaya Saung Huffazh untuk menghadirkan pendidikan yang seimbang antara ilmu agama dan wawasan umum. Sebagai komunitas yang mengusung motto “Bahagia Bersama Al-Qur’an”. Saung Huffazh berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan maupun komunitas lain di Garut untuk lebih gencar dalam menyemai semangat literasi sejak dini. (Ade Yunus)
Komentar