HARIANGARUTNEWS.COM – Tanda Kecakapan Khusus (TKK) adalah bagian dari sistem kecakapan dalam Gerakan Pramuka yang diberikan kepada peserta didik sebagai bentuk apresiasi atas kemampuan seorang dalam menunjukkan kecakapan, kepandaian, ketangkasasn, keterampilan, kemampuan sikap dan usaha seorang Pramuka di bidang tertentu.
Dalam kesempatannya, disela-sela pembukaan Jambore Cabang XII Kabupaten Garut 2025, Bupati Garut, A. Syakur Amin memberikan uang kadeudeuh kepada 50 peserta yang telah meraih TKK lebih dari lima.
“Saya tahu bahwa untuk dapat satu TKK itu berat. Bahkan dulu zaman saya tidak banyak yang dapat, tapi adik-adik ini ada yang mendapat lima, sepuluh bahkan 25 TKK, tentunya perlu diapresiasi. Untuk mendapat TKK itu butuh kerja keras, disiplin, semua belajar. Jadi saya kaget, ada seorang sampai sekitaran 25, tentu ini diraih dalam waktu yang panjang. Sebuah usaha yang butuh konsistensi,” ujar Bupati Garut.
Syakur menjelaskan, TKK yang harus dimiliki oleh setiap anggota Pramuka contohnya TKK berkemah, TKK Juru Masak, TKK Menabung yang bersifat opsional, mengikuti minat dan kemampuan masing-masing anggota Pramuka.
“Ada satu hal yang menarik dari Pramuka, yaitu adanya apresiasi yang diberikan kepada anggota Pramuka berupa pemberian TKK. Tanda inilah yang menjadi bentuk apresiasi atas keterampilan atau kemampuan yang dimiliki oleh seseorang dalam bidang tertentu, misal berkemah, juru masak, menabung, pengamat, gerak jalan, menjahit, P3K dan lainnya,” ungkap Syakur.
Menurut Bupati, penghargaan berfungsi untuk memotivasi dan mendorong individu untuk terus meningkatkan prestasi mereka. penghargaan juga, kata Syakur, dapat meningkatkan kepercayaan diri dan rasa memiliki terhadap suatu organisasi karena mereka merasa dihargai atas kontribusi dan usaha mereka, pungkasnya.***
