Beberapa prestasi dan penghargaan baik dari tingkat pusat maupun propinsi, sepuluh tahun bersama Rudy Gunawan berhasil Ia raih untuk Kabupaten Garut sebagai bukti kerja kerasnya dengan seluruh SKPD dan stakeholder yang dimilikinya.
“Helmi Budiman adalah pemimpin yang memilih diam sambil terus bekerja saat manusia lain berasumsi secara liar tentangnya. Dia paham, bahwa apa yang mereka tahu hanyalah sebagian yang memang di ijinkan untuk mereka tahu, bukan keseluruhan. Beliau juga merupakan sosok pemimpin yang tidak peduli jika pembencinya bergunjing tentang aibnya. Tentang kesalahan-kesalahan yang pernah diperbuat di masa kepemimpinannya. Atau bahkan ditertawakan oleh mereka yang merasa paling suci. Silahkan saja, beliau tidak akan mempermasalahkannya,” ungkap Tata Ansorie, salah seorang teman dekatnya dr. Helmi Budiman.
Helmi Budiman, sambung Tata, ada di hari ini bukan tanpa alasan. Prosesnya terlalu panjang dan melelahkan. Intinya satu, Dia sudah pernah mengalami masa-masa seperti yang anda alami. Tapi anda belum pernah melewati putaran masa seperti yang Ia punya dan itu menjadikannya sebagai Pemimpin yang bijaksana, tukasnya.
Saat ini, sebagian besar masyarakat Garut masih berharap kepada Helmi untuk kembali maju sebagai Calon Bupati Garut Periode 2024-2029. Masyarakat masih menaruh harapan kepadanya untuk menyelamatkan banyak jiwa. Helmi dianggap mampu menguatkan mereka yang tak punya pundak atau bertukar cerita untuk mereka yang tak punya telinga.
Tata juga menegaskan bahwa paslon Nomor Urut 01 di Pilkada Garut 2024 ini sejak awal telah merealisasikan esensi Kampanye Damai.
“Helmi-Yudi telah membawa kedamaian sejak deklarasi paslon ini, itulah mengapa yang diangkat tagline ‘Someah’,” tandas Tata Ansorie.
“Bahwa hidup terlalu singkat jika hanya digunakan untuk hal-hal yang sia-sia. Adalah kalimat yang beliau percaya dan dijadikan sebagai alasan untuk tidak berhenti bekerja demi kesejahteraan dan kehidupan yang lebih baik lagi,” ujar Tata.
Sementara, Calon Bupati Garut Nomor Urut 01, dr. Helmi Budiman menegaskan, komitmen tinggi untuk menjaga suasana damai selama kampanye Pilkada. Sesuai dengan tagline mereka, “Someah”. Dirinya bersama Yudi Nugraha akan terus menebarkan senyum dan menyampaikan pesan-pesan kampanye seperti visi, misi, serta program kerja mereka dengan pendekatan humanis.
“Semoga, “Someah” berbuah kerja nyata demi memulyakan masyarakat, lima tahun ke depan. Kampanye ini harus dinikmati dengan penuh keceriaan, karena ini adalah pesta demokrasi. Rakyat harus merasa bahagia dan tenang dalam memilih pemimpin yang akan membawa Garut menuju kemajuan dan kejayaan,” tutur Helmi.
Ia menambahkan bahwa dirinya tidak akan banyak berjanji, melainkan lebih fokus memaparkan capaian program kerja yang sudah terealisasi selama dua periode lalu. Helmi mengutip sebuah ungkapan bijak bahwa para pecinta sejati tidak suka berjanji, tapi begitu mereka memutuskan untuk mencintai, mereka akan segera membuat rencana untuk memberi, pungkas Helmi Budiman. (Igie)
