“Alhamdulilah, meskipun baru satu minggu, saya dan teman-teman merasa senang dan nyaman berada di kantor redaksi Harian Garut News, banyak hal yang kami dapatkan dari perusahaan media ini. Keakraban mulai dari pimpinan, redaktur, wartawan hingga staf redaksi membuat kami semua merasa seperti keluarga, tidak canggung,” ujar Citra Pratiwi, siswi Kelas XII SMK Negeri 2 Garut, Jumat (20/01/2022).
Belum lagi, kata dia, mereka mendapatkan ilmu baru, yang belum ada di ruang belajar. Citra mengaku, mendapat relasi dan perkenalan baru dari instansi pemerintah, pelaku UMKM dan masyarakat di lingkungan sosial. Meskipun awalnya peserta PKL sedikit kaget ketika mendapatkan tugas dari pembimbing, karena di batasi waktunya.
“Selama sekolah tiga tahun berjalan, masih belum cukup soal ilmu pendidikan. Dan saya merasa masih banyak kekurangan ilmu. Disinilah perbedaan belajar dalam ruang kelas dengan perusahaan profesional,” tuturnya.
Senada dengan Citra, Muhamad Nusrin ZS siswa dari SMK KBU Limbangan, merasa beruntung dan mengucapkan terima kasihnya karena sudah diperkenankan untuk belajar dan menerapkan ilmu-ilmu yang dipelajari di Media Harian Garut News.
“Alhamdulillah meskipun hanya sedikit kami sudah tahu bagaimana susah senangnya menjadi jurnalis. Awalnya salah satu dari kami mencari informasi melalui internet dan akhirnya menemukan kantor redaksi Harian Garut News yang sudah tertera alamat dan contact personnya, akhirnya kamipun mencoba menghubungi ternyata kami di terima. Tentunya harapan kami untuk Harian Garut News semoga kedepannya semakin berkembang, tetap mempertahankan mutu jurnalisme dan independennya,” ucap Nusrin.
Sementara guru pembimbing dari SMK Al-Hawari Cibiuk, Andhika Guntur Selamat S.Pd berpesan agar mereka mengikuti pertunjuk dan arahan dari pimpinan atau staf di tempat PKL. Para siswa harus dapat menyesuaikan diri dengan keadaan dan aturan yang berlaku di kantor atau perusahaan tempat praktik.
“Melalui PKL, siswa dapat mengimplementasikan materi yang selama ini didapatkan di sekolah sehingga dapat diterapkan dengan baik di lingkungan perusahaan atau instansi pemerintah,” kata Andhika.
Selain itu, PKL dapat membentuk pola pikir yang konstruktif sehingga para siswa dapat melihat peluang usaha atau pekerjaan di masa depan. Tujuan lainnya PKL dapat melatih siswa untuk berkomunikasi atau berinteraksi secara profesional di dunia kerja yang sebenarnya sehingga mereka tidak merasa takut atau canggung lagi berkomunikasi secara profesional.
“PKL juga bertujuan untuk mengembangkan kerja sama yang baik antara sekolah dengan dunia usaha maupun dunia industri,” jelasnya.
Sementara, Pimpinan Redaksi Harian Garut News, Igie N. Rukmana mengatakan, Surat Kabar dan Media Online Harian Garut News dikenal hampir di seluruh wilayah Kabupaten Garut. Kebutuhan akan informasi dan kemajuan teknologi informasi baik cetak maupun elektronik selalu memacu Harian Garut News untuk tidak menjadi media yang mubazir bagi para pembacanya.
“Memang, tantangan utama adalah bagaimana menampilkan citra sebagai media lokal yang konsisten dan berwibawa di tengah maraknya persaingan antara media-media yang tumbuh bak jamur di musim hujan. Di sini, Harian Garut News benar-benar diuji sebagai “Media Informasi” yang mewakili suara orang-orang Garut,” tandas Igie.
Igie menambahkan, kesuksesan media manapun termasuk Harian Garut News, bukan terutama pada kemampuan menguasai pasar bisnis tetapi bagaimana media itu dapat mempertanggungjawabkan kepercayaan masyarakat padanya. Harian Garut News, imbuh dia, harus tampil sebagai medium yang menghadirkan aspirasi dan pikiran publik.
“Kisah sukses Harian Garut News tidak lepas dari perjuangan keras para jajaran staf redaksi. Tanpa keringat dan kerja keras serta komitmen yang tangguh dari orang-orang di belakang meja ini, Harian Garut News bukan apa-apanya. Mereka datang dari berbagai latar belakang disiplin ilmu tetapi punya satu tekad. Membangun Garut,” pungkasnya. (Jep)
Komentar ditutup.