“Alhmdulillah ini suatu kebahagian dan kebanggaan bagi kami yang ada di sekolah ini, termasuk juga para orang tua itu sendiri,” ujar Nur, Jum’at (17/09/2021).
Dan tentu saja, sambung Nur, yang paling utama adalah kepatuhan dalam PTM ini, aturan pemerintah dalam hal Protokol Kesehatan (Prokes) dalam aktivitas belajar mengajar. Penggunaan masker, cek suhu dan menjaga jarak.
“Alhmdulillah, tentu saja sekolah kami juga sudah dikunjungi oleh Satgas Covid setempat dan memenuhi syarat,” tuturnya.
Dijelaskan Nur, pelaksanaan PTM Terbatas ini juga sebelumnya sudah dimusyawarahkan dengan para orangtia siswa dan direspon positif sekali.
“Saya sangat berharap, semoga kita semua ada dalam lindungan Alloh SWT, dan para siswa beserta para orang tua termasuk guru-gurunya diberikan kesehatan dan kesemangatan dan semoga pandemi Covid-19 ini segera berakhir,” pungkasnya. (T Supriatna)
Komentar ditutup.