Penilaian dan status level tersebut sambung Helmi, dilihat dari berbagai faktor terutama angka kematian.
“Kemarin kita masuk level 4 sesuai penilaian pusat, ini dari sisi rata-rata. Dari sisi trend sebenarnya kita sudah turun jauh. Sekarang juga masuk di Level 2 wajar, kemarin juga sebenarnya level 3 kemungkinan. Karena dua minggu terakhir sudah turun. Namun dalam hitungan rata-rata kita tinggi,” beber Helmi.
Lebih lanjut Wakil Bupati juga menjelaskan, terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), memang hari ini, Senin (09/08/2021) adalah hari terakhir. Pemerintah Kabupaten Garut menunggu putusan selanjutnya dari Pemerintah Pusat.
Untuk masalah menghadapi tahun ajaran baru di sekolah, Helmi juga berharap, level terus turun dan Garut menjadi zona hijau agar pembelajaran di sekolah bisa dilaksanakan dengan tatap muka.
“Ya mudah-mudahan kita levelnya turun. Kalau level turun kan bisa tatap muka, kalau sudah zona hijau. Cuma kita belum tahu karena ini berdasarkan penilaian, tiap minggu ada penilaian. Kita pun mempersiapkan anak-anak kita untuk divaksin,” kata Wakil Bupati Garut. (Ndy)
Komentar ditutup.