Lahir di Kaki Gunung Cikuray, Inovator Muda Garut ini Jadi Inspirasi Dunia

FOKUS, MIMBAR EDUKASI18,186 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Garut memiliki segudang anak muda dengan kreatifitas dan pemikiran yang sangat luar biasa, salah satunya Yusep Maulana. Dia menjadi innovator muda dalam pencapaiannya dibidang teknologi informasi.

Pemuda 25 tahun yang lahir di sebuah kampung Pamalayan di Kaki Gunung Cikuray, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut ini telah menciptakan banyak hal dibidang teknologi informasi yang dipakai di beberapa negara. Salah satunya diciptakannya metodologi perancangan system teknologi yang dinamakan Mobidu (Mobile information and education technology).

“Mobidu sudah digunakan di berbagai negara sebagai referensi skripsi dan tesis juga dimanfaatkan oleh perusahaan-perusahaan raksasa sebagai metodologi perancangan system yang efektif dan efisien,” terang Yosep, Jumat (27/09).

Selain itu, Yosep juga banyak menciptakan teknologi lain yang sangat luar biasa untuk memberikan solusi nyata guna kemajuan bangsa, salah satunya dengan karya platform websitegratis.id. Dimana platform ini menggratiskan jasa pembuatan website untuk UMKM, Ponpes dan sekolah.

“Yang terbaru yakni platform customlaku yang menjadi solusi pemberdayaan Unit Produksi SMK Multimedia di Indonesia karena ada bisnis Online Print Of Demand,” tandasnya.

Saat ini, tangan karya Yosep juga menjadi sorotan dunia karena menulis beberapa buku IT dengan konten yang inovatif, diantaranya buku dengan judul Jenius Mobile Education, Dewa Android, dan No Coding Money Making. Buku tersebut juga di translate oleh beberapa komunitas di Rusia, Australia, dan Singapura dan telah memiliki International Standard Book Number (ISBN).

“Dari perjalanan lebih dari 6 tahun dibidang IT saya sudah dianugerahi lebih dari 9 penghargaan regional dan nasional serta dua penghargaan international. Salah satunya penghargaan Anugerah Inovasi Jabar, Anugerah Kihajar, Anugerah Wirausaha Muda Berprestasi Jabar dan Nasional, Australia Mobile Education, Singapore App Development dan penghargaan-penghargaan lainnya,” ungkap Yosep.

Dari pencapaian tersebut, dia menjadi anak muda yang menjadi inspirasi dunia bahwa anak kampung yang jauh dari teknologi namun mampu berinovasi dan berprestasi dibidang teknologi. Hebatnya, anak muda milenial ini tetap low profile serta selalu berbagi ilmu dengan menggelat tour ke beberapa kota dalam acara seminar teknologi nusantara. (Ren)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *