Diakui Unesco, Wakil Bupati Garut Buka Festival Pencak Silat Seni dan Tradisi

FOKUS1,114 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Indonesia memiliki beragam seni dan budaya yang harus dilestarikan dan kembangkan. Salah satunya, seni budaya pencak silat. Wakil Bupati Garut, dr Helmi Budiman, yang membuka kegiatan tersebut mengatakan, pemerintah daerah sangat mengapresiasi Festival Pencak Silat Seni dan Tradisi yang diselenggarakan oleh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Garut ini.

Demikian disampaikan Wakil Bupati Garut, dr Helmi Budiman, saat membuka Festival Pencak Silat Seni dan Tradisi Piala Wakil Bupati Garut dalam rangka Peringatan Diakuinya Pencak Silat sebagai Warisan Budaya Tak Benda oleh Unesco, Selasa (13/12/2022) di SOR Ciateul, Tarogong Kidul, Kabupaten Garut.

Menurutnya, seni budaya Silat mengandung banyak unsur pembelajaran bagi generasi muda yang baik, sekaligus memacu diri untuk meraih prestasi. Helmi mengatakan, pemerintah daerah sangat mengapresiasi Festival Pencak Silat Seni dan Tradisi yang diselenggarakan oleh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Garut ini.

“Semoga festival ini menciptakan generasi muda yang sehat jasmani dan rohani sehingga Kabupaten Garut semakin jaya. Dengan menggandeng Penggiat Anti Narkoba dari GANNA kegiatan ini sangat positif karena melibatkan anak muda dalam pelestarian budaya yang akan berdampak baik bagi para kaum millenial,” ujar Wakil Bupati Garut.

Helmi juga berharap, pencak silat akan eksis dan dapat bersinergi dengan Pemkab Garut dalam membangun mental generasi muda. Komitmen IPSI Kabupaten Garut tidak main-main dalam membangun generasi yang mencintai dan bangga terhadap olahraga pencak silat, cetusnya.

“Ini salah satu budaya kita. Festival seperti ini sangat besar maknanya, karena ini adalah metode untuk memajukan dan melestarikan budaya bangsa. Semoga dengan adanya kegiatan akan melahirkan satria-satria yang dapat memajukan seni bela diri di Garut,” pungkas Wakil Bupati Garut.

Sementara Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Garut, Agus Mulyana mengatakan, festival yang digelar diikuti 775 pesilat dari 46 perguruan pencak silat yang ada di Garut. Adis, sapaan akrab Ketua IPSI Garut menyebut bahwa festival yang digelar merupakan baru kali pertama diikuti peserta yang membludak.

“Ini rekor dunia, bukan saja nasional. Peminat festival seni dan tradisi ini baru kali pertama digelar dengan jumlah pesilat lebih dari 700 orang. Kami siap menjaga keutuhan NKRI dan bersinergi dengan Pemkab dan jajaran Forkopimda,” kata Ketua IPSI yang menjabat dua periode ini.

Ketua IPSI Kabupaten Garut, Agus Mulyana/Adis.

Adis menambahkan, festival yang memperebutkan Piala Wakil Bupati Garut tersebut berlangsung selama 6 hari yakni mulai 13 sampai dengan 16 Desember 2022. Melibatkan 33 juri dalam penilaian yang dipertandingkan.

Sementara Ketua Pelaksana Festival Pencak Silat Seni dan Tradisi Piala Wakil Bupati Garut, Igie N. Rukmana mengungkapkan, banyak aktor film bela diri berlatar belakang atlet pencak silat sehingga sangat digandrungi para pesilat muda terutama dari kalangan millenial. Menurut Igie, acara yang digelar momentumnya sangat tepat untuk menyampaikan kampanye tentang bahaya narkoba.

“Bukan karena tenar telah bermain film atau menjadi koreografer bela diri di luar negeri, tapi karena nyatanya pendekar silat telah memberikan kontribusinya kepada pembinaan pencak silat. Selain itu dalam acara ini kami melibatkan penggiat anti narkoba dari Gerakan Anti Narkotika Nusantara Amartha (GANNA),” ujar Igie.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua IPSI Garut, Agus Mulyana, menyerahkan plakat penghargaan kepada Wakil Bupati Garut, dr Helmi Budiman, Kadispora Garut, U. Basuki Eko, Dandim 0611 Garut diwakili Danramil 1111 Tarogong Kapten Kav Toto, Kepala Bjb Cabang Garut yang mewakili, Cco Tekhniktama Group, Budi Kusuma, Penggiat Anti Narkoba GANNA Kabupaten Garut, Media Fartner Harian Garut News, Paguron Putra Siliwangi dan Paguron Panglipur dengan disaksikan para Sesepuh Pencak Silat Garut dan para pengurus paguron serta undangan lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *