Gegara Sering Macet Saat Berangkat Sekolah, Siswa SD Ini Ikut Lomba Menulis Surat Untuk Bupati Garut

FOKUS1,611 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI dan HUT Ke-279 Pos Indonesia, Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) dari Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Garut, Dang Sani Imansyah, mengatakan Pemkab Garut siap untuk mendengar curahan hati setiap siswa terkait lomba menulis surat untuk bupati yang dikhususkan kepada siswa SD hingga SMA di Kabupaten Garut

“Untuk itu, kita memberikan kesempatan kepada siswa menyampaikan saran dan pendapat melalui Lomba Menulis Surat Untuk Bupati dan pemenangnya kita beri hadiah,” kata Dang Sani.

Ia menjelaskan, lomba tersebut sengaja digagasnya untuk tetap meningkatkan rasa optimisme para siswa dalam segala kondisi dengan melakukan kegiatan produktif, sekaligus mengasah dan meningkatkan kemampuan dan potensi siswa, khususnya kemampuan menulis surat.

“Melalui lomba ini kita memicu dan memacu semua kegiatan positif dan tentunya dapat meningkatkan interaksi keterlibatan aktif dalam tumbuh kembang anak. Secara teknis, pelaksanaan lomba terbuka umum untuk siswa jenjang SD, SMP, dan SMA sederajat, baik negeri maupun swasta yang ada di Kabupaten Garut,” pungkas Dang Sani.

 

Menariknya, dari ribuan pelajar yang berkirim surat ke Bupati salah satunya Hazim Zhafran Al Fachrooz, siswa kelas 4 SD Muhamadiyah 2 Garut Kota yang mengeluhkan kemacetan di area Karangpawitan pada saat berangkat sekolah pagi.

“Saya hanya menyampaikan isi hati saya sebagaimana tertuang dalam surat,” ujar Hazim.

Ketertarikan Hazim pada dunia literasi sudah tumbuh sejak lama. Ia kerap menulis cerita pendek dan fiksi di buku dan laptop milik ayahnya. Saat mendapat informasi lomba tersebut, ia tanpa ragu memutuskan untuk ikut serta.

Hazim memberikan pesan inspiratif kepada generasi seusianya agar tidak ragu mencoba hal baru.

“Jangan takut mencoba hal baru agar bisa berkembang. Perdalamilah apa yang kamu minati,” tuturnya.

Berikut surat Hazim yang dilayangkan ke Bupati Garut dalam rangka Lomba Menulis Surat Untuk Bupati yang bertemakan “Harapan dan Gagasan untuk Membangun Garut Hebat”.

Kepada, yth :
Bapak Bupati Garut
di
Pendopo

Assalamualaikum,

Saya mau cerita sedikit tentang masalah di Garut yang bikin saya dan teman-teman sering telat sekolah.

Setiap pagi, jalanan di Garut macet banget, Pak! Mobil dan motor banyak sekali, jadi kami susah lewat. Kadang-kadang, saya dan teman-teman harus berangkat lebih pagi, tapi tetap saja sering telat. Kalau sudah telat, saya jadi ketinggalan pelajaran dan sedih, Pak.

Saya punya beberapa ide supaya Garut tidak macet lagi, Pak:

1. Pak Polisi Bantu Jaga:
– Saya lihat, kalau ada Pak Polisi yang jaga di jalan pas pagi-pagi, jalanan jadi lebih lancar. Mungkin Pak Polisi bisa lebih banyak jaga di tempat yang macet, terutama dekat sekolah.
2. Jalan yang Bagus:
– Ada beberapa jalan yang rusak dan berlubang. Kalau jalanannya bagus, pasti mobil dan motor bisa lewat lebih cepat, jadi tidak macet.
3. Angkot yang Tertib:
– Angkot juga kadang-kadang bikin macet karena berhenti sembarangan. Mungkin angkotnya bisa punya tempat berhenti khusus, jadi tidak bikin macet.
4. Naik Bis Sekolah:
– Saya punya ide, Pak. Bagaimana kalau ada bis sekolah yang bisa antar jemput kami? Jadi, orang tua tidak perlu antar kami pakai motor atau mobil, dan jalanan tidak terlalu macet.
5. Jalan Pintas:
– Kalau ada jalan pintas atau jalan kecil yang bisa dipakai, mungkin bisa mengurangi macet di jalan besar.

Saya harap Bapak Bupati bisa mempertimbangkan ide-ide saya ini. Saya ingin sekolah dengan tenang dan tidak telat lagi karena macet. Saya yakin, kalau Garut tidak macet, kami bisa belajar lebih semangat dan jadi anak-anak yang hebat.

Terima kasih banyak, Bapak Bupati!

Wassalamualaikum,

Salam hormat,

Hazim Zhafran Al Fachrooz

Komentar