Cetak Generasi Garut Unggul untuk Kemajuan Bangsa Melalui “Gerakan Mengajar Desa”

FOKUS1,400 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Dalam rangka pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya pemberdayaan generasi muda, Yayasan Generasi Sahabat Pendidikan (YGSP) gelar program Gerakan Mengajar Desa (GMD) Social Project Jawa Barat, di PSAA Ittihadul Ummat Yasabira Garut, di Kelurahan Margawati Kecamatan Garut Kota, Sabtu (05/07/2025).

Gerakan Mengajar Desa, merupakan salah satu gerakan pendidikan terbesar di Indonesia yang berada di bawah Yayasan Generasi Sahabat Pendidikan. Kegiatan yang digelar selama dua hari, tanggal 5-6 Juli 2025 ini, diikuti oleh 35 orang peserta dari tiga tingkatan jenjang pendidikan formal, yakni TK, SD dan SMP/Sederajat.

Koordinator Wilayah Kabupaten Garut, Nella Tsuroyya Fataa As-syauqie, di sela-sela kegiatan menyampaikan, tujuan dari acara tersebut adalah bagaimana meningkatkan kesadaran pentingnya peran pendidikan, lingkungan dan sosial sebagai nilai hidup berkelanjutan.

Nella Tsuroyya Fataa As-syauqie

“Konsep acaranya, kita mengedukasi peserta dengan kegiatan yang mencakup 3 aspek, yaitu cinta pendidikan, lingkungan dan sosial. Seperti science. penanaman pohon, juga pentingnya kebersihan lingkungan untuk kenyamanan sekitar,” ujar Nella.

Menurutnya, Gerakan Mengajar Desa dalam program kerjanya masuk di lingkungan pemukiman masyarakat, belum ke arah sosial seperti halnya panti asuhan. Namun lanjut Nella, program saat ini masuk kepada anak-anak yang ada di panti asuhan.

“Sasaran utamanya anak-anak usia SD, SMP dan SMA. Tapi untuk saat ini kita fokus untuk anak-anak usia SD dan SMP,” kata Nella.

Mater yang diberikan kepada para peserta, kata Nella, akan disampaikan tentang pendidikan kesehatan lingkungan oleh Duta Genre, dan diharapkan karena dalam usia-usia tersebut, setiap anak masih dalam tahapan eksplorasi dengan lingkungan.

“Diterapkannya pendidikan lingkungan kesehatan ini, semoga mereka bisa menjalankan hidup bersih dan sehat dimana pun dan kapanpun,” tandasnya.

Nella menjelaskan, program Gerakan Mengajar Desa ini sudah sejak lama dilakukan, namun untuk program GSP ini baru dilaksanakan, termasuk pertama kali juga masuk di panti asuhan. Ia berharap, terkhusus anak-anak atau generasi penerus di Kabupaten Garut, semoga bisa menjadi penerus bagi lingkungan masyarakat.

“Diharapkan selalu menjaga kesehatan, menerapkan prinsip-prinsip, nilai-nilai, norma-norma yang telah diterapkan oleh orang tua mereka atau orang tua asuh mereka. Semoga apa yang telah mereka terapkan, yang telah mereka dapatkan, ini menjadi salah satu alasan majunya bangsa Indonesia, khususnya wilayah Garut,” pungkasnya. (Ndy)

Komentar