Diserbu Ribuan Pengunjung Saat Opening, Manager Ekpansi Ini Ingin Jadikan Mie Gamala Sebagai Kuliner Garut yang Menasional

FOKUS8,879 views

HARIANGARUTNEWS.COM -Indonesia adalah negara dengan berjuta budaya. Hal itu terlihat dari jenis makanannya yang mana sangat beragam, bahkan di setiap daerah terdapat makanan khasnya tersendiri. Beragam makanan yang ada di Indonesia ini juga menjadi salah satu daya tarik wisatawan. Oleh karena itu, tidak heran jika wisatawan datang pada daerah tertentu karena ingin mencicipi makanan khas daerah tersebut.

Di Kabupaten Garut sendiri, telah hadir Mie Gamala ditengah-tengah masyarakat. Tampak ribuan masyarakat mengunjungi Opening Kedai Mie Gamala di Jalan Terusan Pahlawan, Kelurahan Sukagalih, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Sabtu (03/08/2024). Mie Gamalan yang langsung viral sejak buka pada 23 Juli 2024, menjadi pilihan tepat untuk tempat nongkrong anak muda dan masyarakat umum.

Dion Pradeta Nugroho

Disela-sela acara opening, Expansion Manajer Mie Gamala, Dion Pradeta Nugroho menuturkan, Mie Gamala merupakan produk asli Garut yang bahan-bahan dan produksinya dibuat di Garut, dengan harga jual yang sangat terjangkau, sehingga dapat dinikmati oleh semua kalangan. Dia mengatakan, kehadiran Mie Gamala di Garut ini akan memberikan dampak positif kepada masyarakat, salah satunya dengan mempekerjakan warga lokal.

“Tentunya kami tetap menjaga konsistensi dalam membantu pemerintah daerah untuk mengurangi pengangguran dengan cara membuka lapangan pekerjaan. Untuk karyawan saat ini ada 60 orang dan rencananya kami juga akan buka di Bayongbong dan Kadungora. Selain menu andalan Mie Gamala, seperti Mie Manis Pedas dan Mie Asin Pedas, ada berbagai pilihan menu Siomay Dimsum, Ayam Keju, Lumpia Ayam, Nori Krispi, Enoki Krispi dengan tampilan sajian ala masakan tradisional Jepang,” ungkap Dion.

Ribuan pengunjung padati Opening Mie Gamala di Jalan Terusan Pahlawan, Kelurahan Sukagalih, Kecamatan Tarogong Kidul, Sabtu (03/08/2024).

Pada intinya, lanjut Dia, kehadiran Mie Gamala ini ingin menjadikan kuliner khas Garut yang menasional. Sektor industri kuliner memiliki peran penting yang sangat perlu diupayakan, dilindungi, dan dipromosikan. Melalui promosi dan upaya yang optimal, imbuh Dion, maka Garut bisa mengenalkan keunikan masakan atau makanan khas Indonesia kepada dunia.

Pengunjung menikmati suasana opening Mie Gamala.

“Dengan mempromosikan industri kuliner ini kita sama dengan mendukung pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah di sektor makanan. Hal ini juga akan menghasilkan dampak baik yang lainnya yaitu menciptakan lapangan pekerjaan, meningkatkan pendapatan, dan menggerakkan roda perekonomian lokal,” tandasnya.

Dion berpromosi, kuliner andalannya ini memiliki citra rasa gurih pedasnya membuat Mie Gamala maupun sejumlah menu lainnya menggugah selera. Harga untuk setiap menunya pun, jelas Dion, cukup ekonomis mulai 7.000 rupiah dan yang paling mahal yakni 13.000 rupiah.

“Pas opening tadi kita hadirkan atraksi dari Dino Land dan Firedance. Ada sekitar 4.000 pengunjung yang datang, kita cukup kewalahan bahkan sampai empat kali sold out agar antrian tidak terus mengekor. Disini kita buka mulai buka mulai pukul 08.00 WIB dan tutup pukul 23.00 WIB,” pungkas Dion. (Igie)