Pemkab Garut Berikan Penghargaan Kepada Pemilik dan Penulis Senior “Batik Garutan”

FOKUS2,085 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Dalam apel pagi gabungan di Lapangan Setda, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut dalam hal ini Dinas Perindustrian Perdagangan (Disperindag) dan ESDM bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda), menggelar peringatan Hari Batik Nasional 2023, Senin (02/10/2023).

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Garut Rudy Gunawan menyerahkan penghargaan kepada para penulis/pembatik senior dan pemilik/pengusaha Batik Garutan. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Kepala Disperindag dan ESDM, Ridwan Effendi dan jajaran serta Ketua Dekranasda Garut, Hj Diah Kurniasari, yang telah memberikan perhatian kepada pemilik/pengusaha dan pelaku/pengrajin Batik Tulis Garutan.

Pengrajin Batik Garutan foto bersama Bupati Garut.

“Saya memberikan apresiasi kepada para pembatik yang tadi mendapatkan penghormatan penghargaan. Ada Batik Garutan yang sudah sangat terkenal, ya pokoknya tadi ada tokoh-tokoh batik. Mau dilaksanakan pameran di manapun Batik Garutan sangat luar biasa,” ujar Rudy dalam sambutannya.

Rudy mengaku beberapa hari yang lalu bertemu dengan Duta Besar Belanda, memberikan Batik Garutan dan kualitasnya dinilai baik kendati harganya cukup mahal. Rudy pun berharap adanya galeri-galeri Batik Garutan dan atau rumah produksi bersama untuk batik.

“Kita coba nanti Pak Wakil Bupati bisa merumuskan kedepan, bagaimana untuk batik ini, sebagai bagian dari promosi yang sangat mendunia,” harapnya.

Ketua Deskranada, Kepala Dinas Indag & ESDM bersama pengrajin batik.

Pantauan hariangarutnews.com, dalam rangka mengisi momen Hari Batik Nasional 2023, usai apel, disaksikan langsung Bupati dan Wakil Bupati Garut, Sekretaris Daerah dan Ketua Dekranasda, digelar Lomba Cat Walk Fashion Batik dari masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Terpisah, salah satu penulis batik yang penerima penghargaan, Kurnaesih (72) yang akrab disapa Mah Enong, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Bupati dan Wakil Bupati Garut juga Disperindag dan ESDM dan Dekranasda, atas perhatian yang diberikan kepada para pelaku Batik Garutan.

Sekda Garut, H. Nurdin Yana bersama Ma Enong.

Mah Enong mengaku, beberapa bulan lalu di Kelurahan Pakuwon Kecamatan Garut Kota, Kelurahan menggelar pelatihan dan pengenalan Batik Milenial bagi milenial. Ia berharap ini bisa dilanjutkan.

“Da Mamah mah tos sepuh, kedah aya anu anom neraskeun, kanggo ngalestarikeun (Mamah sudah sepuh, harus ada yang muda bisa meneruskan, untuk melestarikan,” tutur Mah Enong. (Ndy)