HARIANGARUTNEWS.COM – Bupati Garut, Rudy Gunawan meresmikan bangunan Mushola Al-Haadii, di kawasan Ruko IBC, Jalan Guntur, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Rabu (17/08/2022). Peresmian ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman beserta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Garut.
Peresmian Mushola Al-Haadii ditandai dengan pengguntingan pita oleh sesepuh Abah Jendral (Purn) Deddy Fauzi Elhakim didampingi oleh Forkopimda Kabupaten Garut.
Bupati Garut menyampaikan terimakasih kepada seluruh pihak, khususnya Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Garut yang telah banyak berkontribusi dalam pembangunan mushola di salah satu pusat pertokoan di Kabupaten Garut.
“Hari ini peresmian Mushola Al-Haadii di komplek IBC, yang sudah lama tidak terwujud ya tapi alhamdulillah berkat Forkopimda, warga IBC akhirnya mampu melaksanakan apa yang menjadi harapannya,” ucap Bupati Garut.
Ia menyampaikan, mushola ini merupakan salah satu fasilitas yang wajib ada bagi pengunjung di pertokoan seperti IBC ini.
“Ada mushola representatif untuk pembeli toko dan juga pengunjung, ada wc, ada (kantor) satpam, dan ada tentu ini fasilitas umum yang wajib ada di fasilitas ruko seperti ini,” lanjutnya.
Sementara itu, Kapolres Garut juga selaku Dewan Pengarah, AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, Mushola Al-Haadii ini menjadi sebuah bangunan yang merupakan islah antara warga paguyuban IBC dengan pengembang. Ia memaparkan, bahwa pihaknya selalu menyampaikan kepada seluruh anggota dan jajarannya untuk bekerja berdasarkan hati dan berlandaskan kebermanfaatan.
“Jadi langkah-langkah yang kita lakukan penegakan hukum tentunya tidak menjadi sebuah langkah utama untuk menyelesaikan permasalahan, sehingga perlu saya laporkan kepada Bapak Bupati, kami kemarin tentunya didukung oleh Pak Bupati dan dinas terkait mencoba untuk merekonsiliasi permasalahan ini,” ucapnya.
Ia menyampaikan, pemberian nama Al-Haadii pada mushola ini diambil dari asmaul husna yang berarti maha pemberi petunjuk. Kapolres Garut berharap, adanya mushola ini bisa memberikan manfaat kepada warga di sekitar IBC maupun para pengunjung.
“Dan tentunya dengan adanya nama itu Allah memberikan petunjuk kepada kita semuanya, dari mulai pengembang, warga, termasuk seluruh aparat pemerintah, termasuk juga dari pemerintah daerah untuk supaya bisa menyatukan langkah untuk menyelesaikan permasalahan yang kurang lebih selama belasan tahun ini terjadi,” katanya.
Dalam kesempatan ini, Ketua Panitia, Ahmad Buchori menyampaikan, pembangunan mushola ini kurang lebih memakan anggaran sebesar Rp324.850.000. Ia juga berterimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam pembangunan mushola ini.
“Hari ini 77 tahun Indonesia merdeka, dan 17 tahun pertokoan IBC ini baru memiliki mushola dan fasilitas umum. Dan ini adalah berkat rahmat Allah yang maha kuasa, dan juga didukung oleh seluruh komponen,” tandasnya.
