Menjadi Pilot Project Desa Bersinar, BNNK Garut Gelar Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba di Desa Sukasenang Banyuresmi

FOKUS1,030 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Genderang perang melawan narkoba kembali bergaung. Pernyataan perang tersebut disampaikan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK)) Garut pada pelaksanaan Advokasi Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba Berbasis Sumber Daya Pembangunan Desa di Aula Desa Sukasenang, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Rabu (16/06/2022).

Hadir dalam acara, Kepala BNNK Garut, AKBP Deni Yus Danial diwakili Kasub Koordinator Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNNK Garut, Iwan Wahyudi, Kaur Mintu Sat Narkoba Polres Garut AKP Pare Wedan Agnes, DPMD Kabupaten Garut, Kesbangpol Garut, Kepala Desa Sukasenang, Iwan Ridwan, Bhabinkamtibmas, Babinsa Koramil 1110 Banyuresmi, Lembaga Desa dan Tokoh Masyarakat setempat.

Penyematan rompi Relawan Anti Narkoba dari BNNK Garut kepada Kepala Desa Sukasenang.

Kasub Koordinator P2M BNNK Garut mengatakan, bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Garut beserta TNI/Polri, bahwa Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba salah satu bentuknya adalah intervensi keterampilan hidup keluarga anti narkoba yang dilaksanakan sesuai dengan dimensi dan indikator ketahanan keluarga anti narkoba.

“Ada sembilan desa di Kabupaten Garut yang menjadi pilot project dalam kegiatan kami ini, dan Desa Sukasenang merupakan desa terakhir yang kami bina. Sebelumnya kami mengadakan acara serupa di wilayah Garut Selatan. Kalau kita tidak berbuat sesuatu, situasi ini tentu dapat merusak dan mengancam keselamatan generasi penerus bangsa dan negara itu,” ungkap Iwan Wahyudi kepada hariangarutnews.com.

Iwan menuturkan, pelaksanaan fasilitasi advokasi ketahanan keluarga anti narkoba di sejumlah desa dan kelurahan dengan melibatkan berbagai unsur tersebut, merupakan salah satu strategi penguatan P4GN (Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika).

BNNK Garut bersama unsur pemerintahan, TNI/Polri, akademisi dan elemen masyarakat.

“Tahun ini kami fokus ke 9 desa dari 421 desa dan 21 Kelurahan yang ada di Kabupaten Garut. Insya Allah kegiatan Desa Bersih Narkoba (Bersinar) akan dilakukan secara bertahap setiap tahunnya. Sosialisasi keterampilan hidup anak terkait bahaya narkoba serta penerapan pola hidup sehat dalam keluarga sangat penting dilakukan untuk menghindari seluruh anggota keluarga dari ancaman bahaya narkoba,” tegasnya.

Iwan menambahkan, ketahanan keluarga adalah dasar dari kegiatan yang digelar. Salah satu indikator keberhasilan dalam sebuah keluarga adalah indeks ketahanan keluarga. Indeks ketahanan keluarga dapat dikatakan berhasil apabila suatu masyarakat telah memiliki ketahanan keluarga dan kesejahteraan keluarga yang baik, pungkasnya.

Dalam acara tersebut, Kepala Desa Sukasenang mengucapkan terima kasih kepada Kepala BNNK Garut dan pemateri dari Sat Narkoba Polres Garut, DPMD Kabupaten Garut dan Kesbangpol Kabupaten Garut karena telah menyempatkan waktunya untuk hadir ke Desa Sukasenang.

“Kami berharap program Pilot Project Desa Bersinar yang berada di Sukasenang akan terus bermanfaat bagi warga kami dan dapat dijadikan contoh bagi desa lainya untuk menjadi Desa Bersinar. Secara kebetulan pada Tahun 2018, kami merupakan desa yang pertama mendapat predikat sebagai Desa Bersih Narkoba oleh Bupati Garut,” tandas Iwan. (Igie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *