Gandeng Banzas Garut, DPD BKPRMI Gelar Lomba Pidato Virtual

FOKUS1,551 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Bekerjasama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Garut, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Garut, menggelar Lomba Pidato Virtual dengan mengusung Tema, “Kemanfaatan Zakat Melalui Baznas” yang digelar di Aula Baznas Garut Jalan Pramuka Kabupaten Garut, Selasa (27/04/2021).

Ketua Baznas Kabupaten Garut, H Rd Aas Kosasih S Ag M Si, yang berkesempatan hadir, membuka secara resmi final lomba pidato virtual disaksikan Ketua BKPRMI Kabupaten Garut, para juri, seluruh anggota BKPRMI dan Peserta Final lomba Pidato, kegiatan tersebut tetap mengedepankan Prokes Covid-19.

”Alhamdulillah kami di-support dari sisi pendanaan baik hadiah maupun segala macamnya dari Baznas ini,” kata Ketua DPD BKPRMI Kabupaten Garut, Dadan Ahmad Zainu Dahlan.

Ia juga mengatakan, lomba pidato virtual ini berkat kerjasama dari DPD BKPRMI Kabupaten Garut dengan Baznas Kabupaten Garut. Pidato ini sambung Dadan, bertajuk ”Kemanfaatan Zakat Menurut Baznas”. Menurutnya, pihaknya juga mempunyai tugas pokok untuk ikut mensosialisasikan Baznas ini ke masyarakat luas.

Dalam kegiatan tersebut, lanjut Dadan melihat antusiasme peserta bahkan ada yang dari luar Provinsi Jawa Barat maupun dari luar Kabupaten Garut diantaranya dari Provinsi Riau maupun Kabupaten Sukabumi, Tasikmalaya, dan lain lain. Karena masih awal baru, pihaknya fokus dulu di Kabupaten Garut. Saat ini peserta yang terseleksi adalah sebanyak 42 peserta dari berbagai perwakilan. Lomba ini dibagi Dua Katagori, Pertama katagori usia 9-15 Tahun dan katagori Remaja usia 16-30 Tahun.

“Harapannya melalui lomba pidato virtual ini yang pertama paling tidak kita turut membantu mensosialisasikan program zakat ini, kemudian di tengah situasi pandemik seperti ini juga kita memanfaatkan teknologi untuk tetap mensyiarkan Islam terutama yang terkait dengan ibadah zakat ini. Karena saya perhatikan, memang masih minim sekali. Wawasan tentang zakat ini dan perlu dikembangkan untuk sosialisasi di tengah-tengah masyarakat,” ungkapnya.

Sementara Ketua Baznas Kabupaten Garut Rd Aas Kosasih menyampaikan, hal tersebut merupakan terobosan baru dari Baznas, menggandeng berbagai elemen masyarakat khususnya organisasi kepemudaan salah satunya dengan BKPRMI Kabupaten Garut.

“Maksud dan tujuan kami, adanya lomba pidato virtual ini ingin mencetak kader-kader atau dai-dai handal yang senantiasa menggelorakan, senantiasa mengajak kepada umat Islam khususnya para agnia, muzaki, munfiq dan muntasadiq untuk berzakat kepada Baznas,” terang Aas.

Kemanfaatan zakat melalui Baznas ini, sambung Aas, ini bisa menjadi pertimbangan, karena saat ini kebanyakan masyarakat melakukannya secara sendiri-sendiri. Oleh karena itu, lanjut Aas, bagaimana pertimbangan antara zakat sendiri-sendiri ketika dibandingkan berzakat melalui lembaga, dalam hal ini Baznas.

“Mudah-mudahan kader-kader ini bisa mengaktualisasikan dirinya kepada masyarakat sebagai ujung tombak kita (Baznas) di daerah daerah. Kenapa, karena daerah itu lumbung daripada zakat,” bebernya.

Dijelaskan Ketua Baznas Garut, Zakat ini, ada Zakat Fitrah dan Zakat Mal. Sedangakan untuk Zakat Mal saja ada dua belas, diantaranya ada zakat profesi, ada zakat pertanian, ada zakat perdagangan dan zakat yang lainnya. Khusus zakat pertanian di desa-desa ini sangat besar sekali.

“Alhamdulillah dalam kurun waktu hanya satu minggu antusias perserta ini sudah membeludak, bahkan di luar Kabupaten Garut ada. Tetapi tetap kita diperuntukkan untuk Kabupaten Garut,” kata Ketua Baznas Garut.

Dari informasi yang dihimpun, kegiatan Lomba Pidato Virtual ini memperebutkan Trofi, Piagam Penghargaan dan Uang Pembinaan. Juara Pertama, Rp. 3 Juta, Juara kedua Rp. 2 Juta, Juara Rp. 1 Juta dan Juara Favorit. (Ndy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *