Empat Warga Sukaresmi Diduga Keracunan Usai Minum Susu Kemasan, Ini Penjelasan Kapus Bayongbong

FOKUS615 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Diduga akibat minum susu kemasan merk ternama yang dibeli pada salah satu minimarket di kawasan Tarogong Kaler, Ibu dan dua orang anak serta satu adiknya, warga Kampung Mekar Siliwangi RT 01/03, Desa Sukalilah, Kecamatan Sukaresmi menderita keracunan, pada Sabtu (10/04/2021) pagi.

Ayah dan juga kakek dari korban keracunan, Jajang, menceritakan kronologis kejadian yang dialami keluarganya tersebut, anaknya Yulia dan menantunya Dede Suhendi (suami Yulia), yang kesehariannya bekerja diluar daerah, mereka pulang kampung ke Desa Sukalilah, Kecamatan Sukaresmi dengan menggunakan jasa travel.

“Kata anak saya, sewaktu pulang naik travel, pas sampai di Tarogong Kaler mereka mampir ke minimarket karena teringat anak katanya. Mereka beli susu kemasan dan yang lainnya buat oleh-oleh, kira-kira waktu subuh,” ucap Jajang, Minggu (11/04/2021) malam.

Lanjut disampaikan Jajang, anak dan menantunya sampai dirumah dengan selamat dan bertemu dengannya serta cucunya (anak Yulia). Kejadian keracunan yang dialami anak serta cucunya, sambung Jajang, berawal dari Yulia dan satu orang anaknya serta cucunya, pada hari Sabtu (10/04/2021) pagi, muntah-muntah usai meminum susu kemasan yang dibeli di minimarket kemarin (09/04/2021) di daerah Tarogong Kaler.

Entah kenapa lanjut Jajang, usai minum susu kemasan, Yulia (25) dan dua orang cucunya Septian (7) dan Alpatah (15 bulan) serta satu lagi anaknya Devi (16) adik dari Yulia, langsung muntah-muntah dan saat itu juga panik, langsung dilarikan ke Puskesmas Bayongbong.

“Setelah minum susu langsung muntah-muntah, saya panik dan langsung mereka di bawa ke puskesmas. Setelah diperiksa, mereka ternyata keracunan,” jelas Jajang.

Jajang menambahkan, usai diperiksa dan pengobatan di Puskesmas Bayongbong, korban keracunan membaik dan bisa pulang ke rumah. Namun, kata Jajang, saat ini, cucunya yang masih balita (Alpatah) di bawa ke Bidan di Desa Cintadamai Sukaresmi, untuk diperiksa kembali karena kondisi kesehatannya kembali tidak stabil dampak keracunan.

Kepala Puskesmas Bayongbong, Hj Eulis Dahniar, SKM, M MKes, saat dikonfirmasi melalui pesan aplikasi whatsapp pribadinya membenarkan bahwa korban keracunan telah ditangani oleh tim medis Puskesmas Bayongbong.

“Pasien semua sudah pulang, kondisi saat pulang sudah baik,” kata Kapus Bayongbong

Ditambahkan Kapus Bayongbong, untuk memastikan keracunan atau tidaknya, harus ada pemeriksaan labolatorium dari muntahan pasien atau sisa makanan atau minumannya.

“Tanpa hasil itu, itu hanya berupa dugaan,” pungkasnya. (MAS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *