HARIANGARUTNEWS.COM – Setelah sebelumnya warga Desa Citangtu dan Cimaragas, pasien yang dinyatakan positif Covid-19 meninggal dunia, kini bertambah satu orang warga Desa Cihuni yang positif, meninggal dunia di ruang isolasi RSUD dr Slamet Garut, dan langsung di makamkan oleh tim medis dinas kesehatan, dengan standar protokol Covid-19, pada Jum’at (04/12/2020) sore.
Kepala Desa (Kades) Cihuni, Lukmanul Hakim, saat dikonfirmasi membenarkan ada pemakaman warganya yang meninggal di ruang isolasi RSUD dr Selamat Garut.
“Benar ada warga saya di RT 01/11, kampung Negla seorang perempuan bernama Enok usia 50 tahun yang meninggal dan dimakamkan dengan standar Covid-19 tadi sore,” ujar Kades.
Menurutnya, jenazah yang dimakamkan di pemakaman keluarga di Desa Karangsari dan merupakan pasien terkonfirmasi Covid-19. Almarhum, sambung Kades, sudah lama punya memiliki riwayat menderita sakit lambung, dibawa berobat ke rumah sakit umum untuk penyembuhan pada hari Rabu kemarin, namun dalam perawatan isolasi, hari ini meninggal dunia pada jam 04:45 WIB, sekitar waktu shubuh.
“Almarhumah dirawat di RSUD, sudah dilakukan sweb tes dua kali dan hasilnya positif corona. Makanya, pemakaman harus dilakukan standar protokol Covid-19,” pungkasnya. (Irwi )
