HARIANGARUTNEWS.COM – Bupati Garut Rudy Gunawan bersama Asisten Daerah (Asda) I Nurdun Yana melakukan kegiatan Jumat Berkah Peduli Covid-19 yang dimotori Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Garut diwakili Kabid Perencanaan, Keuangan dan Pelaporan Sukarwan Widodo, Staf Tanggap Bencana Ahmad Saeful Rohman, Kasi Pengumpulan Deni S Permana dan Fotografer Baznas Yosep Hilmansyah, dengan menyalurkan 170 nasi kotak dan 75 snack kepada para kaum dhuafa.
Saat dikonfirmasi hariangarutnews.com pada Jum’at (20/11/2020), Ketua Baznas Kabupaten Garut Rd H Aas Kosasih S.Ag, M.Si melalui Kabid Perencanaan, Keuangan dan Pelaporan Karwan Widodo mengatakan pelaksanaan pemberian nasi kotak setiap hari Jumat ini merupakan bagian dari program Garut Peduli yang ada di Baznas Garut.
“Pemberian nasi kotak bersama Bupati Garut dan Asda I kepada para kaum dhuafa ini merupakan pelaksanaan kegiatan dari Baznas Kabupaten Garut untuk berbagi kebahagian dengan cara membagikan nasi kotak setiap hari Jum’at. Semoga kegiatan ini mendapat barokah dari Allah SWT bukan saja kepada yang menerimanya, akan tetapi mendapatkan keberkahan juga bagi yang melaksanakannya,” ujar Karwan.
Sementara Bupati Garut Rudy Gunawan menyampaikan, Program Garut Peduli dari Baznas ini yakni saling membantu sesama masyarakat untuk bertahan menghadapi cobaan Covid-19. Diharapkan kegiatan ini tetap berlanjut sehingga dapat meringankan beban ekonomi masyarakat seperti pedagang asongan, tukang becak, petugas kebersihan dan yang lainnya.
“Mudah-mudahan kegiatan ini akan konsisten guna memberikan kontribusi kepada masyarakat Garut sebagai Program Garut Peduli oleh Baznas Garut untuk menghadapi masa-masa ekonomi sulit saat pandemi,” ujar Bupati Garut usai melaksanakan sholat Jumat dengan membagikan nasi box dan snack kepada beberapa pedagang asongan yang ada di komplek Setda.
Rudy mengatakan, dengan pembagian nasi kotak ini juga memberikan tambahan penghasilan kepada pemilik warung dan catering. Berbagi, kata Rudy, bukan tentang seberapa besar dan seberapa berharganya hal yang diberikan, namun seberapa tulus dan ikhlasnya apa yang ingin diberikan.
“Memberikan pembayaran dalam sebuah pekerjaan kepada warung nasi, catering, dan pedagang kecil. Baznas beri order, lalu dibayar, kemudian dibagikan kepada kaum dhuafa. Semoga kita semua dalam keadaan sehat dan wabah Pandemi Virus Covid-19 ini segera cepat berlalu, agar masyarakat dapat beraktifitas kembali seperti biasa dan semoga dengan berbagi rejeki ini dapat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan,” pungkas Bupati. (Gie)
