HARIANGARUTNEWS.COM – Dampak pandemi saat ini, semua aktivitas terbatas dan harus memenuhi protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19. Hari Pahlawan 10 Nopember 2020 saat ini dirindukan siswa, karena biasanya para siswa di masing-masing sekolah melaksanakan upacara peringatan Hari Pahlawan.
Hal ini sebagai wujud penghormatan dan penghargaan setinggi-tingginya kepada para pahlawan pejuang kemerdekaan Republik Indonesia yang dengan tetesan darah dan air mata telah memperjuangkan kedaulatan yang saat ini dinikmati kita semua.
“Kami rindu sekolah, rindu bersama teman-teman ikut memperingati dengan melaksanakan upacara pengibaran bendera, sebagai pengingat juga untuk kita semua bahwa kita saat ini telah merdeka, bukan tanpa perjuangan mudah para pahlawan kemerdekaan,” ucap Natasya Oktafia Utami, Siswi Kelas X, SMK Negeri 3 Garut.
Namun ia pun menyadari bahwa situasi dan kondisi saat ini masa pandemi Covid-19, dimana aktifitas pendidikan belum bisa dilaksanakan normal seperti biasa, karena ini merupakan upaya pemerintah dalam mencegah, memutus mata rantai penyebaran virus.
“Kalau kata Menteri Sosial RI dalam kutipan amanatnya, kita juga bisa jadi pahlawan dimasa kini. Ini bagamana kita saat ini berperang melawan wabah Covid-19,” cetusnya.
Putri sulung Hani Handayani warga Garut Kota ini mengajak semuanya warga Kabupaten Garut, bersama-sama menjalankan protokol kesehatan, agar terhindar dari bahaya virus Corona dan wabah cepat berlalu.
“Jangan kendor, pesan 3M-nya, Mencuci tangan pakai sabun, Memakai masker dan Menjaga jarak. Semoga pandemi cepat berlalu, saya rindu sekolah,” pungkasnya. (Ndy)
