Turnaemen Bola Voly di Malangbong Garut, Warnai Peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-92

SEPUTAR GARUT1,151 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Open Turnaemen Bola Voly Putri Bina Citra Mandiri Cup di Kampung Citanangan, Desa Citeras, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, dalam rangka memeriahkan peringatan hari Sumpah Pemuda ke-92 tahun 2020 berlangsung lancar dan sukses.

Karena masih dalam masa Covid-19, turnaemen tersebut memberlakukan standar protokol kesehatan dengan pola 3M sesuai anjuran pemerintah, terutama para penonton, suporter dan oficial dan pelatih. Hal tersebut nampak sebelum masuk area lapangan, penjagaan di pos pertama sebelum masuk diberlakukan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Ketua Karang Taruna Desa Citeras, Acep S.Pd, saat diwawancarai, menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan kegiatan. Menurutnya, sangat bagus sekali sebagai wahana silaturrahmi dan membina para pemuda-pemudi dalam bidang olah raga bola voly khususnya.

Hal senada diungkapkan juga oleh ketua panitia penyelenggara, Acon, yang mengatakan, acara tersebut selain ajang silaturahmi sesama pemuda khusunya di Kabupaten Garut, juga dalam rangka memperingati hari sumpah pemuda yg ke-92.

“Dengan semangat kepemudaan untuk menjaga kesatuan dan persatuan di wilayah Kabupaten Garut,” ucapnya.

Ia juga menjelaskan, turnamen tersebut diikuti dari berbagai wilayah, yaknj, dari Kecamatan Wanaraja, Banyuresmi, Kadungora dan lainnya termasuk Kecamatan Malangbong sebagai tuan rumah.

Ketua penyelenggara juga menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan pada kegiatan kepada anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi Golkar, Ade Ginanjar dan DPRD Garut Yuda Puja Turnawan, Ketua Apdesi Kecamatan Malangbong, Dadan Wildan, Kepala Desa Citeras, Cecep Aliansah, S IP, Agung Sport dan Bandung Sport.

Ditemui salah seorang pemain IVO Komara Jaya 1 Malangbong, Riska Nur Rahayu, disela-sela pertandingan menuturkan, bahwa bukan hanya kejuaraan yang dikejar, akan tetapi, ajang silaturrahmi dan ikatan persaudaraan sesama atlet.

“Bukan juara yang utama dikejar, kekeluargaan dan semoga ini menjadi motivasi bagi kami yang baru dibandingkan dengan para pemain senior,” ujar Riska.

Ungkapan sama disampaikan, salah seorang pemain dari Kecamatan Banyuresmi, Salwa, bahwa juara bukan hal utama, karena menang dan kalah sudah biasa dalam pertandingan. Yang terpenting, tambah Salwa, ikatan persaudaraan dan silaturrahmi tetap terjaga khususnya sesama atlet dan pecinta olah raga bola voly. (T Supriatna)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *