Dengan tema Cerdas Berinvestasi di Masa Krisis, PNM Cabang Garut Gelar Pelatihan Temu Usaha Nasabah ULaMM

FOKUS821 views

HARIANGARUTNEWS.COM – PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM cabang Garut menyelenggarakan pelatihan Temu Usaha Nasabah ULaMM dengan tema Cerdas Berinvestasi di Masa Krisis pada Rabu (14/10) yang lalu, melalui sarana video conference. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan nasabah dalam mengelola usaha, mengembangkan potensi nasabah untuk menguatkan usahanya di tengah pandemi, dan menambah usaha alternatif ditengah pandemi.

Officer PKU dan JML PNM cabang Garut, Billy Nur Akbar Paramita, menuturkan, PNM secara berkesinambungan memberikan pendampingan dan pembinaan usaha kepada nasabah, baik berupa pelatihan tematik hingga pembinaan secara reguler dan pelatihan klaster yang berdasarkan pada kesamaan wilayah ataupun jenis usaha.

“Kegiatan pelatihan ini merupakan salah satu program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) yang biasanya dilakukan secara tatap muka oleh PNM untuk mendampingi nasabah. Namun di tengah pandemi pelatihan dialihkan menjadi online melalui sarana video conference,” ujar Billy, Jum’at (23/10/2020).

Dikatakan Billy, bahwa PT PNM (Persero) merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengemban tugas khusus memajukan ekonomi kerakyatan dengan memberikan pembiayaan, pendampingan dan pembinaan usaha kepada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

“PNM memiliki dua produk unggulan yaitu Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) yang memberikan layanan kepada perempuan prasejahtera pelaku usaha ultra mikro dan Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) yang diperuntukan kepada pelaku UMKM,” papar Billy.

Ditambahkan Billy, dalam merealisasikan komitmen untuk memberikan pendampingan dan pembinaan kepada nasabah, PNM melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) memberikan pendampingan dan pembinaan usaha kepada nasabah, baik berupa pelatihan tematik hingga pembinaan dan pelatihan kelompok usaha (klaster) yang berdasarkan pada kesamaan wilayah ataupun jenis usaha.

“Saat ini PNM memiliki lebih dari 3.000 kantor layanan di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 427 Kabupaten/Kota, dan 4.276 Kecamatan,” pungkasnya. (Gie-Ndy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *