Gerakan Besar Pemkab Garut Melawan Covid-19, 400 ASN Disiapkan Menjadi Relawan

FOKUS1,152 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Dalam upaya meminimalisasi penyebaran Covid-19, Pemerintah Kabupaten Garut melakukan gerakan besar dengan membentuk 400 Sukarelawan Gugus Tugas Covid-19 yang berasal dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkab Garut. Mereka juga diberi tugas melaksanakan disiplin protokol kesehatan di lingkungan masyarakat sesuai Perbup Garut No.47 Tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Covid-19.

“Gerakan Besar ini dipimpin langsung Wakil Bupati Garut dan ke 400 relawan itu adalah para pegawai dan ASN dari masing-masing Dinas dan Badan. SKPD mengutus 5-10 orang yang nantinya turun ke lapangan secara bergantian yang akan melakukan tugas khusus pendisiplinan masyarakat,” ujar Bupati Garut, Rudy Gunawan, disela-sela sambutan apel pagi, Senin (14/09).

Bupati melanjutkan, agar lebih masif, di jajaran tingkat Forkopim, komando dilaksanakan oleh Camat beserta Tim PKK dan Dharma Wanita hingga tingkat desa. Dia meminta seluruh sukarelawan melaksanakan apel dengan memakai kaos lengan panjang dengan tulisan Relawan Covid-19 dan dinas atau instansi berasal.

“Secara umum Kabupaten Garut ada di zona orange, namun Pemerintah Daerah, TNI, dan Polri bertekad untuk melakukan langkah besar untuk meminimalisasi penyebaran covid-19. Kami mewajibkan minimal 10 dari masing-masing SKPD untuk menjadi sukarelawan, karena yang akan kita sasar sekarang ini adalah disiplin protokol kesehatan sesuai Perbub No. 47 Tahun 2020,” ucapnya.

Rudy menambahkan, Perbup itu sebenarnya mempunyai dua tema besar, yaitu pendisiplinan pelaksanaan protokol kesehatan dan penegakan hukum terhadap protokol kesehatan. Dari dua tema itu, yang didahulukan adalah pendisiplinan.
Bupati juga meminta setiap SKPD mengupayakan ada kendaraan khusus dengan menggunakan uniform.

“Lebih banyak lebih bagus, tapi tidak mengganggu pelayanan. Bila gerakan ini berhasil, kita berharap akan dapat meminimalisasi penyebaran covid-19,” ujar Bupati.

Selain pembentukan sukarelawan, Pemkab Garut, kini telah menyiapkan Gedung Puspa Utama dengan 100 ruangan isolasi. Pihaknya juga akan membagikan 250 ribu masker bantuan dari Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Barat yang akan dibagikan melalui SKPD, TP PKK, Dharma Wanita Persatuan, hingga kelurahan/desa yang memiliki tingkat infeksi yang tinggi.

“Pemetaan implementasi di lapangan di bawah koordinasi tim surveilans dari Dinas Kesehatan,” pungkasnya. (Gie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *