Pemkab Garut Akan Evakuasi Warga yang Terdampar di Papua

FOKUS2,968 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Warga kabupaten Garut yang terdampar di Papua, tepatnya di wilayah Koya Timur Jayapura, kini mendapatkan secercah harapan untuk bisa Kembali pulang ke kampung halamannya di Garut.

Setelah kemarin media Harian Garut News memuat berita terkait ada beberapa warga Garut yang terdampar di Papua, hari ini salah satu radio nasional melakukan wawancara langsung dan memfasilitasi komunikasi antara warga yang terdampar dengan Humas Gugus Tugas Covid-19 kabupaten Garut.

Asep Koswara selaku warga yang sudah terdampar hampir 2 (dua) bulan di Papua, menuturkan kondisi dan harapannya. Selama 2 (dua) bulan ini, mereka yang terdampar mencoba bertahan hidup dengan kondisi yang cukup memperihatinkan. Jangankan tersentuh bantuan dari pemerintah setempat berupa sembako dan kebutuhan hidup lainnya, tidurpun dalam sebuah pondok yang diberikan oleh salah satu warga disana.

“ Kami mencoba bertahan hidup dengan bekal seadanya, untuk tempat bernaung alhamdulilah ada warga yang baik hati mengijinkan pondoknya ditempati oleh kami. Meskipun hanya beralaskan papan, namun dalam kondisi seperti ini ya alhamdulilah ada tempat bernaung sementara, “ ujar Asep saat berkomunikasi langsung dengan Humas Gugus Tugas Covid-19 Garut, Sabtu (30/05).

Namun, imbuh Asep, bukan sekedar kebutuhan makan saja yang kami khawatirkan saat ini. Penyakit Malaria yang telah menjangkit kepada salah satu teman saya yang lebih membuat kami takut, jadi kami memohon dengan sangat kepada pemerintah Garut agar bisa secepatnya melakukan evakuasi kami agar bisa segera pulang.

“ Tempat yang kami diami ini kan pondok dengan kondisi sebetulnya kurang layak dihuni, hanya beralaskan papan dan didaerah sini banyak nyamuk. Hingga kemarin salahsatu teman saya sakit terkena malaria, untungnya saat ini kondisinya sudah mulai membaik. Tapi saya dan teman yang lainnya takut terkena malaria juga. Apalagi dari sini ke tempat pusat Kesehatan jauh dan membutuhkan operasional lumayan besar. Jadi harapan kami, kami segera bisa pulang ke Garut, “ terang Asep.

Sementara dalam kesempatan itu, Humas Gugus Tugas Covid-19 kabupaten Garut, H Muksin S Sos M Si mengatakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dan mendapatkan intruksi dari Bupati, Wakil Bupati bahkan Sekretaris Daerah untuk segera mengambil Langkah agar warga Garut yang terdampar di Papua bisa mendapatkan pertolongan.

“ Awalnya kemarin saya agak kesulitan mencari kontak untuk koordinasi dengan pihak disana, tapi sekarang sudah bisa tersambung dan saya mewakili Pemkab Garut akan melakukan upaya agar warga Garut yang terdampar disana bisa secepatnya dievakuasi, “ papar Muksin.

Mengingat kondisi saat ini, imbuhnya, penerbangan dari Jayapura menuju Surabaya atau Jakarta masih ditutup. Jadi untuk sementara tidak bisa dilakukan evakuasi langsung saat ini. Namun demikian, pihak Pemkab Garut akan terus melakukan komunikasi dengan warga terdampar disana agar kebutuhan-kebutuhan apa saja yang dibutuhkan bisa terpenuhi dulu.

“ Menurut informasi, penerbangan dari Jayapura Papua akan mulai dibuka tanggal 04 Juni 2020. Jadi nanti ketika penerbangan sudah dibuka maka Pemkab Garut akan memfasilitasi  agar warga yang terdampar disana bisa pulang ke Garut. Namun untuk sementara, saya akan komunikasi terus dengan pemerintah Jayapura dan juga pak Asep agar kami bisa memberikan bantuan apa saja yang dibutuhkan untuk saat ini, “ Terang Muksin. (Husni)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *