Petugas Chek Point PSBB Bayongbong Garut, Pulangkan Puluhan Pengendara Motor Tanpa Masker

HARIANGARUTNEWS.COM – Puluhan pengendara sepeda motor atau mobil terjaring operasi penegakan pemberlakuan Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) di titik Check Point jalan Simpang Tiga Bayongbong, yang mana titik tersebut merupakan jalur arah tranfortasi masyarakat yang meliputi dalam wilayah Bayongbong, arah Samarang dan ke Cisurupan.

Camat Bayongbong, Santari S Sos, menuturkan, Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Corona Virus Disease (Covid-19) Kecamatan Banyongbong, secara bersama-sama di hari ketiga pemberlakuan PSBB ini secara intensif dilapangan melakukan operasi sekaligus juga memberikan edukasi kepada warga masyarakat yang melintas agar mamatuhi peraturan PSBB yang sedang diberlakukan pemerintah.

“Dengan giat operasi ini, masyarakat akan memahami fungsi dan pentingnya terutama menggunakan masker,” ujar Camat, di Simpang Tiga Bayongbong, Jum’at sore (08/05)

Camat juga menjelaskan, dalam operasi tersebut masih ditemukan terutama para pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan masker dan dipulangkan kembali lagi ke rumahnya masing-masing, kalaupun kembali ke jalan harus menggunakan masker.

“Ada beberapa pengendara motor yang kita jaring karena tidak menggunakan masker, kita pulangkan supaya menggunakan masker,” tandas Camat.

Mengenai Rapid Dignostic Test (RDT) untuk warga yang masuk dari luar wilayah, Camat Bayongbong menjelaskan, untuk saat ini belum ada. Dan sesuai peraturan Bupati Garut, pelaksanaan PSBB akan dilakukan selama 14 hari dari mulai tanggal 6 Mei 2020, pungkasnya. (Yans)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *