HARIANGARUTNEWS.COM – Bantuan 30 Peti Jenazah dari Yayasan Dharma Loka dan Warga Tionghoa Garut diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Garut, ini dalam upaya menghadapi Pendemi Virus Corona di kabupaten Garut. Bantuan diserahkan oleh Ketua Yayasan Darma Loka Garut Hendri dan diterima oleh Bupati Garut H Rudy Gunawan, dalam acara apel pagi dilapangan Setda Kabupaten Garut, Senin, (27/04)
Sementara itu Ketua Yayasan Dharma Loka Hendri mengatakan, bantuan ini merupakan satu kepedulian dari anggota yayasan dan warga Tionghoa Garut terhadap pemerintah Garut yang saat ini tengah menghadapi wabah virus Corona.
“Bantuan ini dari Yayasan Dharma Loka dan Warga Tionghoa Garut, sebanyak 30 peti jenazah. Tetapi ini bukan maksud berharap banyak korban meninggal, kita hanya sekedar ingin membantu Pemda Garut, ini untuk antisipasi adanya korban meninggal dari wabah Corona ini, yang mana pemakamannya harus sesuai prosedur jenazah korban Covid-19,” ucapnya, Senin (27/04).
Sementara, Bupati Garut H Rudy Gunawan, mengucapkan terima kasih atas perhatian dari semua pihak yang telah membantu Pemkab Garut dalam menghadapi Pendemi Virus Corona di kabupaten Garut. Salah satunya yayasan Dharma Loka dan Warga Tionghoa Garut yang telah menyumbangkan Peti Jenazah untuk pengadaan keperluan di Rumah Sakit Dr Slamet sebagai Rumah Sakit rujukan Covid – 19 di kabupaten Garut.
“Peti jenazah akan disimpan di Rumah Sakit yang tigapuluh itu, mudah-mudahan tidak terpakai,” ujar Rudy.
Rudy juga mengatakan, jenazah korban Covid-19 itu pemulasaraan pemandiannya dilakukan di Rumah Sakit, karena air pembuangannya harus masuk Instalasi Pembuangan Air Limbah (IPAL), pungkasnya. (Ndy)
