Cikajang Garut Diterjang Banjir, Ketinggian Capai 1,5 Meter

SEPUTAR GARUT2,719 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Hujan dengan intensitas tinggi dari pukul 13.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB, mengakibatkan air meluap sampai ke Jalan Raya Cikajang – Pameungpeuk, meluap hingga 50 centimeter pada lokasi masjid Al Mukmin. Tak hanya itu banjir karena luapan air sungai Cibarengkok yang lebih parah. Sekolah dan Pesantren Persatuan islam Al ittihaad Rancapandan, yang ada di desa Mekarjaya, air meluap hingga 1,5 meter.

Camat Cikajang Undang Saripudin S Sos M Si, menuturkan, hari ini ada beberapa kejadian bencana di Kecamatan Cikajang, yang diakibatkan oleh deras hujan yang cukup tinggi.

“Kami menerima laporan dari perangkat dan Kepala Desa, yang pertama terjadi di Jalan Raya Cikajang-Pamengpeuk, depan mesjid Al Mukmin, itu tinggi air di jalan raya mencapai 50 centimeter. Debit air cukup besar sehingga saluran air tidak bisa menampung,” ujar Camat, Selasa (07/04) malam.

Undang mengatakan, ini kali kedua di bulan April 2020 ini, wilayah tersebut tergenang air luapan dari sungai Cibarengkok. Selain di Mekarjaya, lanjut Camat, luapan air juga terjadi di jembatan Ciroke, perbatasan Desa Cibodas dan Giriawas. Luapan air cukup tinggi, dan masyarakat dihimbau agar supaya berhati-hati dan siap siaga.

Kepala Desa (Kades) Mekarjaya, Sukanda, menjelaskan, luapan air dari sungai cibarengkok sekitar pukul 15.30 WIB, mulai meluap ke pemukiman masyarakat termasuk sekolah Persis Al ittihaad Rancapandan.

“Minggu ini sudah dua kali kejadian banjir, saat ini di Mekarjaya ada lima RW yang terkena dampak banjir, RW 3, 4, 5, 6 dan RW 7, paling parah adalah Kampung Rancapandan dan Cipanas. Saat ini dari Forkopimcam Cikajang, turun langsung untuk meninjau kelapangan, termasuk dari Tagana Kabupaten Garut, ikut serta dalam evakuasi ini,” Kata Kades Sukanda. (Bilal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *