HARIANGARUTNEWS.COM – Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) kecamatan Pangatikan menggelar rapat koordinasi yang dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Pangatikan, para kepala desa, BPD, Para UPT,MUI,OKP ,karang taruna kecamatan dan tokoh masyarakat di aula kecamatan, Senin (24 /2).
Koordinator PKH kabupaten, Aceng muhamad khitib mengatakan dalam rakor yang digelar kali ini sengaja dirinya melibatkan diri ke dalam rakor tingkat Forkopimcam mendampingi koordinator pemdamping PKH kecamatan Pangatikan, muhamad akbar..
“Rapat Koordinasi ini berdasarkan regulasi dan sesuai dengan peraturan pemerintah Nomor 68 Tahun 2008 tentang Tata Cara Pelaksanaan Hubungan dan Kerjasama Kepolisian Negara Republik Indonesia. Serta Undang – Undang Nomor 11 tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial”, ujar Aceng.
Imbuhnya, rakor ini lebih pada membangun sinergitas antar instansi bersama pendamping guna mencapai kelancaran PKH Kecamatan Pangatikan. Langkah awal kerja sama yang dibangun menuju kesejahteraan penerima bantuan PKH yang dalam waktu dekat akan di beri label sebagai program penerima bantuan PKH.
“Kami selaku pendamping PKH sangat berterimakasih atas partisipasi para instansi yang terlibat dalam rakor kali ini. Dengan begitu kami bisa membangun koordinasi dengan baik dengan pihak terkait. Dengan maksud terbangun sinergitas untuk mencapai suksesnya program pemerintah, teman-teman pendamping sudah lebih luas wawasannya bagaimana program ini sesuai visi misi pemerintah,”, tegasnya.
Adapun mengenai permasalahan, tambah Aceng dengan adanya rumor kartu PKH dijaminkan kepada bank emok, itu sangat di larang dan tidak dibenarkan. “Ini sudah menyalahi aturan, sehingga dirinya sudah menekankan kepada para pendamping PKH atas permasahan tersebut.
Acara rakor yang difasilitasi camat pangatikan tersebut, juga dihadiri perwakilan Koramil 1103 Wanaraja, Pelda Surani dan Polsek Wanaraja yang diwakili Panit Lantas Iptu Anang Sonjaya. (Irwi)**
