HARIANGARUTNEWS.COM – Nasib naas menimpa Teti bin Tasma (35) warga Desa Karang Sewu, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut yang tewas akibat terseret arus air sungai saat sedang melintas sungai Ciawi kampung Rawayan Desa Karang Sewu pada Senin (17/02) sekira pukul 14.00 WIB.
Dari Informasi yang dihimpun dan keterangan saksi mata, kronologis kejadian berawal pada pukul 13.30 WIB, korban yang diketahui warga kampung Talun RT 04/05 Desa Karang Sewu Kecamatan Cisewu, bersama dengan Furqon dan Sumiyati, hendak pulang dari sawah menuju rumahnya. Ketika menyebrangi sungai kali Ciawi secara bergiliran, namun ketika Korban sampai ditengah tiba-tiba terseret arus sungai dengan kedalaman 1,5 meter.
“Saya bermaksud menolong sehingga turun ke sungai dan sempat terpegang tangan korban, dikarenakan arus sungai deras dan cuaca sedang hujan, tangan korban terlepas dan saya pun sempat terseret arus namun Alhamdulillah selamat, sedangkan korban terseret arus dan tenggelam,” ujar Furkon.
Selanjutnya saksi Udin, anggota Linmas yang sedang menunggu sawah, mendengar ada suara minta tolong. Udin langsung minta bantuan kepada warga untuk melakukan pencarian. Pada pukul 16.00 WIB, Korban dapat ditemukan oleh warga dalam kondisi tersangkut di bebatuan yang terlihat bagian lututnya. Selanjutnya korban dievakuasi ke darat dalam kondisi sudah meninggal dunia. Lokasi ditemukan berjarak 1.200 meter dari lokasi penyebrangan, korban oleh warga dibawa ke rumahnya yang selanjutnya dimakamkan oleh pihak keluarga.
Kapolsek Cisewu, Iptu H Masno, saat di konfirmasi via sambungan telepon, membenarkan kejadian tersebutdan korban sudah diurus pihak keluarga untuk dimakamkan. (Ndy)
