Jeli Mencari Peluang Untuk Kesuksesan Pasar : Ketua Komisi Tetap Pengembangan Enterpreneur Berbasis Aplikasi

Secara resmi Dewan Pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Garut dilantik, Ketua Komisi Tetap Pengembangan Enterpreneur Berbasis Aplikasi, yang juga dikenal sebagai penggagas Festival Nyaneut, Dasep Badrusalam, menyampaikan kesannya saat ditemui diacara pelantikan Dewan Pengurus Kadin Kabupaten Garut periode 2020 – 2025, di gedung Pendopo Kabupaten Garut, Jum’at malam (14/02).

Disampaikan Dasep, dengan kepengurusan Kadin baru ini, dengan semangat baru, semangat kebersamaan menyongsong era 4.0, yang menjadi harapannya.

“Tentunya pengurusan Kadin sekarang harus lebih baik perannya dibanding kepengurusan sebelumnya, ada visi yang dibangun secara utuh dan terukur, sehingga jelas capaiannya dalam 5 tahun kedepan. Dan juga sinergis dengan visi misi Pemkab Garut,” ucap Dasep, Sabtu (15/02).

Dasep mengaku, projek dibidangnya saat ini belum disusun secara mendetail, tapi sudah jelas ini merupakan suatu proses ketika seseorang atau kelompok individu melakukan sebuah upaya yang terorganisir, juga sarana untuk mendapatkan peluang dan menghadirkan suatu nilai yang tumbuh dengan memenuhi kebutuhan juga keinginan. Hal itu didapat melalui sebuah keunikan dan inovasi, tidak mempedulikan apapun sumber daya yang digunakan pada saat ini selama bermanfaat baik bagi semua pihak terkait.

“Tapi untuk gambaran kedepan, disaat saya sudah diamanahi sebagai Ketua Komisi tetap Pengembangan Enterpreneur berbasis aplikasi, tentunya ini sangat erat kaitannya dengan perkembangan industri era 4.0, dengan teknologi,” kata Dasep.

Langkah kongkritnya, kata Dasep, pertama, menyelenggarakan Bimtek tentang “Semangat Enterpreneur Garut” supaya berdaya saing di kancang Nasional dan International. Kedua, Event “Garut Gold Generation” Penghargaan kepada Pemuda Pemudi di tiap kecamatan se – Kabupaten Garut, yang mempunyai prestasi dibidang enterpreneur serta ada seminar kewirausahaannya juga, gelar produk unggulan tiap2 kecamatan dan lain sebagainya.

Dilanjutkan Dasep, Ketiganya, Garut Summit. Garut Summit itu nanti ada helaran budaya serta industri kreatifnya, dan rangkaiannya ada FGD (Focus Group Discussion) tentang pembahasan Blue Print pembangunan Garut kedepan sebagai rekomendasi dari Kadin yang dihadiri para Stakholder (pemangku kepentingan) dari pengusaha, pemerintah, akademisi, serta masyarakatnya itu sendiri. Idealnya diselenggarakan disaat pemerintahan baru, Garut Summit 2024.

“Untuk mengenali suatu kondisi yang menguntungkan, jeli dalam mencari peluang dan produk baru, tahu bagaimana cara membuat perencanaan pemasaran dan mengatur modal, serta memiliki perhitungan kesuksesan pasar,” pungkasnya, (Bulan)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *