Mengenal Dekat Komunitas Garut Rail Fans

SEPUTAR GARUT1,994 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Usai peresmian komunitas pecinta kereta api dengan nama Garut Rail Fans (GARAF), Minggu (9/2) kemarin,  tokoh penggagas komunitas tersebut, Asep Budiono, menceritakan riwayat lahirnya Garaf. Kata Asep, Garut Rail Fans atau disingkat GARAF adalah komunitas pecinta kereta api atau railfans yang ada di kabupaten Garut. Anggotanya mayoritas orang Garut yang berdomisili di Garut maupun yang tinggal di luar daerah. “Balad Garaf” sebutan dari para anggota komunitas ini jumlahnya lebih dari 150 orang  (data Febuari 2020) yang terdiri dari anak-anak usia belasan tahun hingga orang dewasa pecinta kereta api. Sedangkan anggota NKAC Garut Railfans yang aktif di facebook jumlahnya lebih dari 1360 orang (data Febuari 2020).

GARAF telah melalui sejarah panjang hingga menjadi sebuah komunitas railfans lokal yang mulai eksis saat ini. Tonggak dimulainya komunitas Garaf berawal dari dibentuknya sebuah forum di facebook dengan nama NKAC , singkatan dari Nostalgia Kereta Api Cibatu pada tanggal 12 juni 2009 atau 11 tahun silam. Didirikan oleh Asep Budiyono yang akrab dipanggil kang asep, seorang pecinta kereta api asal Cibatu-Garut yang pernah mengalami romantika lokomotif uap pada era 80-an. Dari pengalaman masa kecil itulah penggemar CC 5001 ini mengajak mereka yang pernah mengalami asyiknya naik kereta kuong untuk bernostalgia di forum NKAC. Selain itu kang asep, bercita-cita ingin mempersatukan Railfans Garut dalam satu wadah, dan berharap dimasa yang akan datang NKAC ini menjadi cikal bakal berdirinya komunitas Railfans Garut.

“Di NKAC ini ada istilah “Anak Kereta” sebutan bagi anggota yang pernah mengalami kejayaan lokomotif sri gunung pada era sebelum 80-an dan incu kereta pada era 80-an. NKAC menjadi ruang bernostalgia dan tempat berbagi  kenangan ketika jalur ini menjadi andalan transportasi mereka. Satu hal yang sering diungkapkan  dalam setiap obrolan adalah tentang reaktifasi jalur Cibatu-Garut jauh sebelum proyek ini terlaksana”, ungkap kang Asep.

Lanjutnya, kabar gembira datang pada penghujung tahun 2018, mimpi anak kereta dan incu kereta menjadi kenyataan karena jalur legendaris akan segera direaktifasi. Suasana penuh kebahagiaan terpancar dari postingan-postingan para anggota NKAC, mereka juga terjun kelapangan untuk menyaksikan secara langsung progres rektifasi. Dukungan penuh anggota NKAC terhadap rektifasi sangat besar, mereka aktif mengsosialiasikan reaktifasi ditengah masyarakat.

Sosialisasi yang masif tentang reaktifasi oleh anggota NKAC menarik perhatian masyarakat luas termasuk para Railfans yang mulai bergabung dengan NKAC. Imbuhnya, dalam waktu yang relatif singkat ratusan orang Railfans telah menjadi bagian dari NKAC yang kehadirannya telah memberi warna baru dalam dinamika forum ini. Bertepatan dengan jumlah keanggotaan yang ke seribu orang, pada tanggal 10 mei 2019, NKAC bertransformasi menjadi “NKAC Garut Railfans” yang disingkat NKAC GRF. “Dengan perubahan nama ini diharapkan NKAC GRF tidak hanya menjadi tempat bernostalgia anak dan incu kereta api juga mampu memfasilitasi anak-anak muda pecinta kereta api di Garut”, harap kang Asep. (Bulan/Husni)**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *