HARIANGARUTNEWS.COM – Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Garut Tahun 2020 diselenggarakan di Aula Kampus 1 STIKES Karsa Husada Garut, Minggu (09/02/2020).
Rakerda dihadiri Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, seluruh pengurus inti DPK PPNI (Ketua, Sekretaris, Bendahara dan Bagian Penelitian Sistem Informasi dan Komunikasi), Dewan Pembina dan Dewan Pertimbangan DPD PPNI Garut.
Dalam sambutannya, Wabup Helmi menyampaikan, Kabupaten Garut pernah menjadi tempat kongres internasional kesehatan tahun 1931. “Saya punya cita-cita menjadikan Kabupaten Garut bisa menjadikan RS (Rumah Sakit) Garut menjadi tempat rujukan kesehatan di provinsi. Maka disusunlah strategi meskipun harus melangkah dari bawah,” katanya.
Ditambahakan Wabup, tentu tidak dengan cara bekerja sendiri. Dengan melakukan komunikasi dengan beberapa spesialis untuk menyampaikan rencana rintisan RS Kabupaten Garut sebagai rujukan kesehatan di Priangan. RS baru dengan pelayanan dan pengobatan penyakit lengkap dengan adanya peningkatan dan pelengkapan dokter spesialis dan para perawat yang handal.
Wabup berharap PPNI menjadi organisasi yang solid dan mendukung adanya peningkatan kesejahteraan dari profesi kesehatan, baik perawat, dokter. PPNI juga menjadi pendukung profesi kesehatan dengan membuat arus besar dalam upaya promotif dan preventif.
“Tujuan dari PPNI akhirnya adalah mensejahterakan para pelaku kesehatan yang akan mendukung kesejahteraan daerah,” katanya.
Wakil Ketua DPD PPNI Kab. Garut, yang mengetuai Pleno ll Hasil Rapat Komisi, Ns. H. Aceng Ali Awaludin, S.Kep, MH.Kes, megutarakan rasa bersyukur Rakerda Tahun 2020 telah terlaksana sebagaimana yang direncanakan.
“Alhamdulillah semua yang diagendakan hari ini telah berjalan sebagaimana yang direncanakan. Pasca Rakerda diharapakan semua anggota PPNI mempunyai SIPP mandiri terkait dengan regulasi, lisensi dan kebijakan. Kita bisa melakukan konsolidasi dengan pihak terkait dalam pelaksanaan praktek keperawatan mandiri. Termasuk terpenuhinya instrumen yang menunjang dalam praktek keperawatan mandiri,” pungkasnya.
Pada kesempatan ini diserahkan cinderamata dari DPD PPNI Kabupaten Garut kepada Wakil Bupati Garut yang diserahkan oleh Dewan Pembina Dr. (HC) H. Amas Setiana. (Bulan-Yans)
