HARIANGARUTNEWS.COM – Anak muda dan remaja di Garut kini kian menunjukkan eksistensi positifnya. Melalui komunitas yang dibangun, virus positif, kreatif dan sportif mulai tumbuh kembang. Para remaja dari berbagai sekolah mulai menghabiskan energinya untuk membuat even menarik, sehingga tidak ada waktu lagi untuk nongkrong tanpa arti, minum miras bahkan narkoba.
Hal tersebut diungkapkan Bayu Ningrat, Ketua Sabanda Sariksa, bahwa anak muda Garut kini banyak menunjukkan eksistensinya untuk hal-hal yang positif. Kini, lanjutnya, komunitas saja terus berbaur satu bersama DPD Pergerakan Anti Napza Nusantara Amarta (PANNA) Kabupaten Garut untuk merancang serangkaian kegiatan yang positif di lingkungan mereka.
“Melalui Street Players BMX yang tergabung di Sabanda Sariksa, kami arahkan potensi anak-anak sekolah dengan kegiatan positif untuk menjauhi narkoba. Insya Allah ada ratusan pelajar mulai dari SD, SMP dan SMA yang saat ini siap mengkampanyekan bahaya narkoba. Kami bisa memberikan dukungan sebatas turut serta dalam berkampanye tentang bahaya narkotika dan bahan adiktif lainnya,” ujar Bayu yang juga Duta Narkoba dari DPD PANNA Kabupaten Garut, disela-sela penggalangan donasi untuk korban banjir Jabodetabek, Minggu (05/01).
Terpisah, sementara itu Kepala BNNK Garut AKBP Irzan Haryono SH MH menjelaskan, pihaknya akan mengajak seluruh komunitas dan organisasi yang ada di Kabupaten Garut untuk bersama-sama membangun komitmen dalam rangka mencegah bahaya narkoba.
Irzan berharap, dengan adanya kegiatan yang dilakukan secara rutin menggandeng seluruh komunitas dan organisasi ini diharapkan bisa mencegah terjadinya penyalahgunaan nerkotika, setidaknya dimulai dari keluarganya, teman dan lingkungan masyarakat sekitarnya.
“Terima kasih kepada Komunitas Sabanda Sariksa yang telah menularkan virus positif kepada kalangan remaja di Garut. Narkoba sebagai faktor perusak harus diberantas sampai habis, agar tidak merusak generasi penerus bangsa,” tandas Ketua BNNK Garut saat dihubungi melalui seluler. (Igie)
