Kreatifitas dan Imajinasi dalam Revolusi Industri 4.0 di MUKAB KADIN Garut

FOKUS1,410 views

Dalam pidato akhir tahun Rektor IPB Prof. DR Arif Satria yang sependapat dengan Jack Ma menyatakan bahwa kreatifitas, Berpikir Kritis dan imajinasi menjadi hal penting dalam menghadapi era yang bergejolak, penuh ketidakpastian, komplek dan tidak jelas atau popular disebut era VUCA dalam bisnis/usaha Global.

Dalam perspektif ini, tema MUKAB VII Kadin Garut “Menyambut Momentum Kemajuan Garut di Era Revolusi Industri 4.0” menemukan kontek dan pembenaran argumentatif, Kreatifitas, Kritik dan Imajinasi sekaligus. Kita tahu bahwa Revolusi Industri dengan keunggulan Aplikasi IoT, Kecerdasan Buatan, Drone, Blockchain dan Robotic masih jauh terjadi di Kabupaten Garut.

Kita bukanlah inovator atau kreator hal tersebut, melainkan hanya sebatas konsumen kemajuan revolusi industri 4.0, itupun sebagian kecil. Usaha kita masih bertumpu pada sektor pemerintah, bahkan meskipun tidak dapat mengakses sektor tersebut, setidaknya para pengusaha masih memiliki persepktif APBD (sektor belanja pembangunan).

Mentalitas mensubordinasi atau menginstrumentalisasi diri sebagai bagian darinya. Pada titik inilah revolusi usaha harus dimulai, sebagai imajinasi baru.

MUKAB KADIN adalah proses biasa, yang reguler, bukanlah sesuatu yang perlu menjadi pembahasan pokok, utamanya soal pergantian kepengurusan. Hal terutama adalah bagaimana di era vuca dalam revolusi global, kita sudah saatnya kreatif mendorong sektor usaha non APBD bertumbuh kembang secara kompetitif.

KADIN mestilah hadir pada soal ini, baik sektor pariwisata, kelautan, pertanian, modal usaha, peternakan, dan ekonomi kreatif lainnya. Kreatifitas ini sama simetris dengan menciptakan usaha yang sehat, anti korupsi dan monopoli. Para pengusaha di Kabupaten Garut sudah teruji dalam menghadapi ketidakpastian.

Para pengusaha di Kabupaten Garut sesungguhnya mampu beradaptasi dengan keadaan sulit sehingga masih bertahan. Meskipun pada beberapa pihak masih saja menggunakan prinsip salah kaprah dari teori darwin, yang kuat yang bertahan hidup (survival of the fittest).

Selamat berMUKAB ke VII KADIN.

Hasanuddin

Wakil Ketua Bidang ESDM KADIN

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *