HARIANGARUTNEWS.COM – Anggota DPRD Fraksi Partai Demokrat Kabupaten Garut, Yayu Siti Sapuro, Selasa (3/12/2019) menggelar kegiatan reses masa sidang III tahun 2019. Kegiatan reses pertama dilakukannya di Desa Margahayu, Kecamatan Leuwigoong. Dalam kesempatan tersebut dihadapan peserta yang didominasi kaum ibu-ibu, politisi partai berlambang mercy membahas persoalan sosial yang terjadi di masyarakat sekarang ini.
“Saat ini kondisi sosial dan ekonomi masyarakat Garut yang harus diperhatikan pemerintah. Yang mana banyaknya program pemerintah pusat yang langsung dinikmati oleh masyarakat yang tidak mampu. Namun hal tersebut juga harus mampu menekan angka kemiskinan,” ujar Yayu, Selasa (3/12/2019).
Dikatakan Yayu, masyarakat jangan terus bergantung terhadap bantuan pemerintah. Yang mana dengan menerima bantuan pemerintah masyarakat harus mampu menjadi mandiri dalam memanfaatkan bantuan sebagai modal dasar untuk mencapai kemandirian.
“Bantuan pemerintah bisa sebagi modal dasar untuk menciptakan kemandirian. Sehingga kedepannya bisa mandiri tanpa lagi mengandalkan bantuan. Misalnya, dengan berinovasi pengolahan limbah sampah. Itukan bisa dijadikan kerajinan yang bisa layak jual,” ucapnya.
Dalam reses yang pertama kali dilakukan pada tahun 2019 ini, kata Yayu, banyak aspirasi yang harus diperjuangkan di DPRD Garut. Salah satunya masalah sosial dan ekonomi masyarakat.
“Selain sosial dan okonomi, keluhan mereka juga ada yang menyampaikan masalah bidang kesehatan dan bidang perbaikan insfratruktur,” ucapnya.
Untuk itu, hasil dari reses ini, Yayu mengaku, akan memperjuangkan apa yang menjadi keluhan masyarakat terutama yang paling utama perosalan peningkatan ekonomi. Pungkasnya. (Firman)***
