Antisipasi Bahaya Narkoba, DPC PANNA Pakenjeng Garut Gelar Turnamen Futsal Antar Pelajar

MIMBAR EDUKASI1,156 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Mengantisipasi penyimpangan Narkoba yang marak terjadi di kalangan remaja dan usia sekolah, Pengurus DPC Pergerakan Anti Napza Nusantara Amartha (PANNA) Kecamatan Pakenjeng Kabupaten Garut menggelar Turnamen PANNA Futsal Cup Tahun 2019, Sabtu-Minggu (23-24/11). Ratusan pelajar dari berbagai sekolah SD dan SMP tampak antusias mengikuti turnamen yang mengambil lokasi di lapangan Dhea Futsal tersebut.

Ketua DPC PANNA Kecamatan Pakenjeng, MK Harahaf menjelaskan, kejuaraan futsal antar pelajar se-Kecamatan Pakenjeng ini merupakan rangkaian acara yang dilakukan dalam memperingati Hari Pahlawan. Tema olahraga, menurutnya sengaja dipilih karena menjadi yang paling berpengaruh bagi para pelajar untuk menghindari aktivitas menyimpang seperti narkoba, tawuran dan sebagainya.

“Diharapkan dengan kegiatan ini, putra dan putri kita selain punya fisik yang prima, tapi juga memiliki mental yang kuat untuk membangun negeri ini. Jadi mereka enggak punya waktu untuk ikut-ikutan tawuran dan narkoba,” kata MK Harahaf di lokasi.

Senada dengan itu, Ketua DPD PANNA Kabupaten Garut, Igie N Rukmana S Kom dalam sambutannya, mengingatkan seluruh peserta bahwa ada dua sikap yang wajib dimiliki untuk memerangi peredaran narkoba. Yakni, sikap tegas menolak dari dalam diri serta mengingatkan satu sama lain tentang bahaya penggunaan narkoba.

“Kegiatan ini diharapkan menjadi semangat bagi generasi muda, khususnya pelajar dalam program mengkampanyekan anti Narkoba di Pakenjeng. Selain itu, ajang tersebut diharapkan untuk mempererat silaturahmi para pelajar dari sejumlah sekolah. Serta memberi semangat bersama-sama mencegah dan memerangi peredaran narkoba yang kian meresahkan,” ujar Igie dalam sambutannya.

Amanat Danramil 1122 Pakenjeng yang diwakili Babinsa Desa Jatiwangi, Sertu Komari, mengharapkan turnamen futsal dapat memunculkan semangat dan bakat-bakat baru dari pemuda Pakenjeng dan mendorong generasi bebas narkoba nantinya.

“Saya mendukung acara positif seperti ini, dan harus didukung terus. Semoga akan lahir pemain-pemain futsal berbakat. Serta jadikan ini sebagai ajang silaturahmi bersama antar pelajar dari berbagai sekolah,” jelasnya.

Sementara, Ketua Penyelenggara, Abdul Latif menyebutkan, sekira ada 22 tim futsal yang sejak awal terdaftar untuk mengikuti turnamen yang akan berlangsung selama dua hari ini. Even ini memperebutkan hadiah uang tunai, thropy dan piagam. Bagi juara I mendapatkan uang tunai Rp1 juta, beserta thropy dan piagam, sedangkan juara II mendapatkan uang Rp500 ribu, serta hadiah untuk top skor dan Best Player.

“Pesertanya dari berbagai sekolah di Kecamatan Pakenjeng. Turnamen ini terbagi dua tim, 12 tim putra dan 10 tim putri. Tiap sekolah ada yang mengirim satu tim bahkan lebih. Finalnya Minggu besok,” pungkas Abdul. (Yanto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *