HARIANGARUTNEWS.COM – Merasa puas dan terbantu oleh gerakan Kelompok Kerja Salarea Cibatu, Wakil Bupati Garut dr. Helmi Budiman menyampaikan ucapan banyak terimakasih, karena dipandang Pokja Salarea telah membantu meringankan beban pemerintah dalam mengatasi persoalan di masyarakat.
Di ruang kerjanya saat menerima kunjungan jajaran Pokja Salarea, wabup mengutarakan kekeringan sedang melanda wilayah Garut dan wilayah lainnya. Kebutuhan air yang sangat vital bagi masyarakat menjadi perhatian penuh pemerintah dalam mengatasi kekukarangan yang melanda di wilayah Garut. Hadirnya Kelompok Kerja Salarea yang turut peduli dan membantu masyarakat dengan membuat sumur bor di sejumlah titik wilayah Cibatu, tentu sangat bermanfaat dan mengurangi persoalan khususnya akan kebutuhan air bersih.
“Pemerintah sangat apresiatif akan gerakan kepedulian Pokja Salarea. Jika gerakan ini dilakukan semua pihak, beban pemerintah setidaknya akan berkurang khususnya mengenai kekeringan ini. Saya sampaikan banyak terimakasih, Pokja Salarea patut dicontoh karena telah meneladani kepedulian social”, ujar Helmi Budiman. Ia pun akan hadir di peresmian selesainya pembuatan sumur bor di Cibatu pada Sabtu yang akan datang.
Sementara, Ketua Pokja Salarea Asep Kuswara menyampaikan gerakan ini semula muncul dari seangkatan alumni SMA dan SMP yang merasa perlu ada upaya kepedulian mendermabaktikan untuk kampung halaman. Kebetulan di Cibatu sedang mengalami krisis air bersih, sehingga diinisiasi untuk membantu masyarakat dengan mencari donasi untuk pembuatan sumur bor.
“Alhamdulillah dari niat yang tulus, ada beberapa donatur yang menyalurkan bantuan dan kami langsung bergerak mengalokasikannya. Yang sudah beres ada di dua titik, yaitu di wilayah desa Cibunar dan desa Kertajaya. Target kami membuat sumur bor di 15 titik sesuai kondisi di lapangan yang memang sangat kekurangan pasokan air bersih”, jelasnya. (tea)**
