HARIANGARUTNEWS.COM – Istri Wakil Bupati Garut dr Helmi Budiman, yakni dr Hani Firdiani yang juga Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Garut, dalam upaya pencegahan Stunting, gencar terus turun ke lapangan. Bertempat di aula TP PKK Kabupaten Garut, Kamis (22/08), ia melakukan sosialisasi mengenai pencegahan stunting pada seluruh Ketua TP-PKK tingkat Kecamatan serta pendamping kader posyandu se Kabupaten Garut.
Sebagai istri orang nomor dua di Kabupaten Garut, ia yang kerap mendampingi Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman ke lapangan, memberikan tabel antropometri pada 4.102 posyandu di Garut. Ia, juga mengintruksikan seluruh kader posyandu untuk memasang dan memonitoring pemasangan tabel antropometri.
“Pemasangan tabel antropometri di semua posyandu di sertai cara pengukuran panjang badan dan tinggi badan yang benar untuk seluruh sasaran balita di posyandu/RW yang bersangkutan,” ujarnya, Kamis (22/08).
Dengan alat ukur panjang badang dan tinggi badan serta tabel tersebut, dapat mengetahui angka real stunting, yang selama ini di Kabupaten Garut dianggap angkanya paling tingi di antara Kabupaten/Kota di Jawa Barat.
“Kami ingin memastikan angka real yang menderita stunting. Jangan sampai data yang ada di Provinsi Jawa Barat itu jauh dengan angka dengan hasil penelusuran yang dilakukan oleh kader posyandu dan PKK tingkat Kecamatan dan Desa,” bebernya.
Dia menjelaskan, jika sudah diketahui berapa jumlah angka realnya, nantinya akan ditindaklanjuti dengan cara pencegahan bagi anak yang sudah terdiagnosa stunting.
“Kami akan terus melakukan upaya pencegahan terhadap anak yang menderita stunting. Informasinya harus sampai kepada ibu-ibu hamil dan menyusui, pentingnya asupan gizi bagi anak-anak,” katanya.
Hani juga memaparkan, peranan PKK dan Poyandu, merupakan salah satu garda utama dalam upaya pencegahan stunting di Kabupaten Garut. Selain memberikan asupan gizi yang bagus, faktor kesehatan lingkungan juga sangat mempengaruhi terlebih dalam memelihara saluran sanitasi. Pungkasnya.
Reporter : (Tresiyana)***
Editor : Firdaus
