Sopir Angkot Geram, Terminal Limbangan Beralih Fungsi Jadi Pasar Gotong Royong

SEPUTAR GARUT2,894 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Fungsi terminal adalah bagian dari sistem transportasi sebagai tempat pemberhentian sementara, tempat kendaraan umum untuk naik dan turun penumpang dan barang hingga sampai ke tujuan akhir perjalanan, serta sebagai tempat pengendalian, pengawasan, pengaturan dan pengoperasian. Namun jadi semerawut manakala kondisi terminal beralih fungsi menjadi Pasar Gotong Royong sementara, seperti yang terjadi di Terminal Limbangan, Kabupaten Garut.

Dadan seorang sopir angkutan umum trayek Limbangan, geram dan kesal karena terminal beralih fungsi jadi pasar gotong royong sementara.

“Gimana enggak macet bagaimana, terminal kok jadi pasar, kendaraan angkutan jadi nggk bisa masuk,” cetusnya Rabu (10/7).

Lanjut Dadan, kendaraan angkutan penumpang pedesaan atau umum tidak bisa masuk area terminal, hanya bisa menurunkan penumpang diluar area. Angkutan barang pun mereka tidak bisa memarkirkan kendaraan di dalam, hanya bisa menaikkan dan menurunkan barang di luar area pasar atau bahu jalan. Kondisi tersebut diperparah banyaknya delman yang parkir di bahu jalan, banyak bangunan kios menutupi area parkir belakang Pasar.

Hal senada diungkapkan Ujang Saepuloh (27), warga Desa Limbangan Tengah, sejak berubahnya alih fungsi terminal beberapa bulan yang lalu kemacetan hampir terjadi setiap harinya. Harapannya semoga Pemerintah Kabupaten Garut, memberikan solusi terbaik.

“Pemkab Garut bisa memfasilitasi, duduk bersama antara pengelola pasar tradisional dan pasar gotong royong sementara, agar area terminal bisa kembali berfungsi sebagaimana mestinya,” pungkas Ujang. (Acep)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *